LONDON - Arsenal curi tiga poin dari tangan Wolves, usai menang tipis atas lawannya di Stadion Molineux dini hari (11/2) tadi WIB.
Menariknya lagi, kemenangan itu diraih Arsenal dengan hanya 10 pemain, setelah kehilangan Gabriel Martinelli di menit ke-69.
Dan yang jadi permasalahannya setelah itu, Martinelli diusir wasit lewat dua kartu kuning, lalu kartu merah tentunya, yang semuanya keluar hanya dalam hitungan detik.
(BACA JUGA: Diogo Jota 2 Gol, Liverpool Hempaskan Leicester City di Anfield Stadium)
"Saya tidak pernah melihat kejadian seperti ini," kata pelatih Arsenal Mikel Arteta, seperti dikutip FIN dari BBC Sport.
Seperti diketahui, hanya dalam waktu lima detik Gabriel Martinelli mendapatkan dua kartu kuning, sebelum akhirnya diusir wasit.
"Kejadiannya sangat gak biasa. Saya sudah 18 tahun tinggal di negara ini, dan tidak pernah melihat kejadian yang seperti ini," tambah Arteta tak habis pikir.
Pendapat Pengamat Sepak Bola
Pengamat sepak bola dari BBC, Clinton Morrison, juga senada dengan apa yang disampaikan Mikel Arteta.
"Saya tidak pernah melihat pemain kena kartu kuning dalam lima detik. Arsenal pantas (untuk marah)," kata Morrison.
Pundit lainnya, Martin Keown, eks pemain arsenal, berpendapat jika keputusan wasit sangat merugikan Martinelli.
"Itu memang tugas wasit (untuk menghukum pelanggar), namun keputusan wasit (atas Martinelli) terlalu berlebihan," kata Keown.
"Ada masalah moral dengan apa yang diputuskan wasit (dalam pertandingan ini). Rasa-rasanya tidak sportif," tutupnya.
Perlu diketahui, Martinelli sempat melanggar pemain lawan, sebelum pelanggaran kedua ia lakukan atas pemain Wolves lainnya.
Namun jika saja Michael Oliver, wasit yang memimpin laga, mengeluarkan kartu kuning sedari awal, maka pelanggaran kedua seharusnya bisa terhindarkan, atau setidaknya mencegah sang pemain untuk bertindak gegabah.