(BACA JUGA:Sanksi WADA Sudah Dicabut, Menpora Berharap Masalah Tersebut Jangan Terulang Lagi)
(BACA JUGA: Dikira Obat Rematik, Nenek Tewas Minum Racun Hama)
Tidak jelas kapan tepatnya Rayan meninggal. Gambar yang diambil dengan kamera yang dikirim ke terowongan awal pekan ini menunjukkan Rayan terengah-engah, dengan darah di wajahnya.
Petugas penyelamat juga sempat menurunkan makanan dan air kepada Rayan selama berhari-hari untuk menggalinya, tetapi tidak diketahui apakah dia bisa makan atau minum saat dia berada di bawah tanah.
Tim penyelamat membutuhkan waktu berhari-hari untuk mencapai anak laki-laki itu, yang jatuh dari lubang pada hari Selasa ketika ayahnya sedang bekerja di sumur.
#SaveRayan
— mwv.mystic (@mwv_mystic) February 5, 2022
Seorang bocah di Maroko terjatuh dan terperangkap dalam sumur sedalam 32 meter sejak 1 Februari 2022.
Hingga hari ini, proses evakuasi masih terus dilakukan oleh tim untuk menyelamatkan Rayan. pic.twitter.com/A1IXUrlhZj