Ainun Najib, Kader Muda NU yang Ingin Dipulangkan Jokowi Punya Jabatan Mentereng di Grab Singapura

JAKARTA, FIN.CO.ID - Presiden Joko Widodo mengaku mengenal Ainun Najib, generasi muda NU (Nahdlatul Ulama) yang sudah berkiprah secara global.

Ainun Najib disebut Jokowi bekerja di Singapura dengan gaji yang sangat tinggi.

Jokowi berkeinginan memulangkan Ainun Najib ke Indonesia. Bahkan Kepala Negara menegaskan bila Ainun Najib kembali ke Indonesia, maka gajinya harus lebih besar dari pendapatannya di Singapura.

(BACA JUGA: Jokowi Kenal Satu Orang Bisa Kerjakan Apa Saja: Masih Muda Sekali, Namanya...)

"Ini nanti tugasnya Pak Kiai. Kalau beliau yang 'ngendiko' (bicara), digaji berapa pun, bismillah pasti mau," kata Jokowi.

Siapa sebenarnya Ainun Najib?  Mengapa Jokowi sangat tertarik memulangkannya ke Indonesia?

Dikutip dari situs nu.or.id, Ainun Najib adalah seorang praktisi teknologi informasi. Dia berasal dari Gresik, Jawa Timur.  

(BACA JUGA: Gojek Ajarkan Wirausaha Untuk Muslimat Nahdlatul Ulama (MNU))

Ainun Najib kini berdomisil di Singapura bersama keluarganya. Dia bekerja di Grab Singapura. Jabatannya Head of Analytics, Platform & Regional Business. 

Ainun diketahui sebagai penggagas situs Kawal Covid-19.  Situs ini merupakan situsweb independen yang bertujuan menjadi sumber informasi terpercaya seputar pandemi Covid-19 Indonesia. 

Situs tersebut menjadi sumber informasi inisiatif sukarela warganet Indonesia pro-data yang terdiri dari praktisi kesehatan, akademisi, dan profesional.  

(BACA JUGA: PBNU Pindah Kantor ke IKN Nusantara, Gus Yahya: Mohon Izin Mendahului )

Situs ini diluncurkan pada 1 Maret 2020, sehari sebelum Presiden Joko Widodo mengumumkan dua kasus positif COVID-19 pertama di Indonesia. 

Prestasi laki-laki kelahiran 20 Oktober 1985 ini cukup gemilang.   Prestasinya di bidang sains dan teknologi terasah sejak bersekolah di SMUN 5 Surabaya. 

Ketika itu, Ainun meraih penghargaan honorable mention setelah menjadi anggota tim Indonesia dalam Olimpiade Informatika Asia Pasifik 2003.