“Emang masih ada ya PSMS,” tanya Lesti.
“Masih dong, kan memang ada di Liga 2 Cuma memang udah enggak terlalu kelihatan hingar-bingarnya,” jawab Billar.
(BACA JUGA:Sudahkah Anda Bahagia?)
Lesti kemudian bertanya, apakah suaminya jadi membeli saham klub sepak bola PSMS Medan.
“Nah ini, sekalian nih. Banyak kemarin yang nungguin, kok kakak kemarin enggak jadi (beli PSMS), enggak ada kabar, karena agak sulit untuk beli klub besar,” kata Billar.
“Kenapa Atta Halilintar lebih mudah ngambil tim? Karena dia ngambil tim yang kecil, tim yang enggak punya sejarah besar. Tapi dengan mereka beli tim kecil tersebut lalu namanya diganti di rebranding akhirnya jadi tim besar,” sambungnya.
