News . 06/01/2022, 06:52 WIB

Reli Harga Minyak Dunia Berlanjut, Brent di Angka USD 80,80 Per Barel, WTI Lebih Rendah

Penulis : Admin
Editor : Admin

"Permintaan produk tersirat - terutama untuk bensin - merosot, menunjukkan bahwa masyarakat berhati-hati tentang perjalanan setelah melonjaknya kasus varian Omicron. Ketakutan ini kemungkinan akan bertahan selama beberapa pekan," kata Caroline Bain, Kepala Ekonom Komoditas di Capital Economics.

Produsen OPEC Plus--yang mencakup anggota Organisasi Negara Eksportir Minyak bersama Rusia dan lainnya--Selasa, setuju untuk menambah pasokan 400.000 barel per hari pada Februari, seperti yang mereka lakukan setiap bulan sejak Agustus.

Namun, OPEC Plus mungkin akan berjuang untuk mencapai target itu, karena sejumlah anggota termasuk Nigeria, Angola dan Libya, menghadapi kesulitan meningkatkan produksi, kata analis Barclays. Bahkan ketika kelompok tersebut meningkatkan target, "persediaan tambahan yang sebenarnya kemungkinan akan jauh lebih kecil, mirip dengan efek permintaan dari Omicron," tulis bank tersebut. (git/fin)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com