"Dengan turunnya proyeksi IMF terhadap pertumbuhan ekonomi global, akan berdampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2021," tutur Ibrahim.
Sedangkan untuk perdagangan Senin pekan depan, Ibrahim memprediksi mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp14.350 - Rp14.410 per dolar AS. (git/fin)