BPIP Adakan Lomba Artikel Hormat Bendera Menurut Islam, Muhammadiyah Respon Begini

fin.co.id - 14/08/2021, 06:42 WIB

BPIP Adakan Lomba Artikel Hormat Bendera Menurut Islam, Muhammadiyah Respon Begini

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA- Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Syafiq Mughni ikut memprotes lomba penulisan artikel bertema: 'Hormat Bendera Menurut Islam' dan Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam’.

/p>

Lomba itu digelar oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional.

/p>

Mughni menilai, dua tema itu bukan sebua masalah yang dihadapi saat ini sehingga tidak menarik untuk didiskusikan.

/p>

"Dua hal itu tidak lagi problematik sehingga tidak menarik didiskusikan," ucap Mughni, dikutip FIN, Sabtu (14/8).

/p>

Mughni mengatakan masih ada tema lain yang jauh lebih penting yang saat ini kerap dialami bangsa. Seperti tema korupsi dan moral bangsa.

/p>

"Tema-tema korupsi, kerusakan moral, hedonisme, pragmatisme jauh lebih penting. Semoga komponen bangsa secara kolektif dan total harus bersama-sama memperkokoh Pancasila dan menghadapi ancaman mental dan moral yang menghancurkan bangsa," katanya.

/p>

Dia menyebut bahwa tema-tema atau pertanyaan lomba harus punya makna signifikan agar tidak ada kesan sekelas dengan Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) di KPK.

/p>

"Tema-tema kemanusiaan dan keadilan jauh lebih mendesak dieksplorasi," sambungnya.

/p>

Hal senada dikatakan oleh Anggota DPR RI Fadli Zon. Politikus Partai Gerdindar ini menilai, dua tema yang dikait-kaitkan dengan Islam itu seolah ingin menuduh dan mempermasalahkan Islam.

/p>

“Tema lomba BPIP ini menunjukkan betapa dangkalnya BPIP memahami Islam dan Pancasila," ujar Fadli Zon lewat akun Twitternya @fadlizon, Sabtu (13/8/2021).

/p>

"Ini produk Islamophobia akut dan cenderung menuduh Islam mempermasalahkan hormat bendera dan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Segeralah ganti tema agar tidak memecah belah bangsa,” tuturnya. (dal/fin)

/p>

/p>

/p>

/p>

Admin
Penulis