JAKARTA - Pedayung Mutiara Rahma Putri mengatakan akan langsung mempersiapkan diri untuk memperkuat tim dayung Provinsi Jambi di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua setelah tampil di Olimpiade Tokyo.
/p>
Atlet termuda Kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo itu mengatakan saat ini masih menjalani isolasi mandiri setibanya di Tanah Air pada 29 Juli.
/p>
Setelah selesai isolasi mandiri, Mutiara pun akan langsung bergabung dengan tim dayung Jambi yang menjalani pemusatan latihan di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat.
/p>
"Selesai isolasi mandiri tanggal 6 Agustus, setelah itu saya akan ke Pangalengan dan bergabung dengan tim dayung Jambi yang berlatih di sana," ujar Mutiara dikutip dari ANTARA, Rabu (4/8).
/p>
Mutiara mengatakan di PON Papua akan turun pada dua nomor yakni scull single dan double kelas ringan putri. "Persaingan di PON untuk dayung juga ketat, saya akan bersaing dengan senior-senior di sana," kata Mutiara yang masih berusia 17 tahun.
/p>
Mutiara memetik pengalaman berharga saat turun di Olimpiade Tokyo di nomor scull ganda kelas ringan putri bersama Melani Putri, meski harus puas berada di posisi terakhir saat Final C dengan catatan waktu 7 menit 25.06 detik.
/p>
"Olimpiade Tokyo adalah pengalaman berharga buat kami karena ajang ini merupakan paling besar yang pernah kami ikuti. Yang jelas, Olimpiade ini menjadi pelajaran berharga," ujar Mutiara.
/p>
Cabang olahraga dayung di PON Papua akan bergulir di Teluk Youtefa Kota Jayapura. Pembangunan arena dayung ini pun telah mencapai 97 persen. (ANT/PA/FIN)
/p>