Demokrat: Waktu Efektif Jokowi Berkuasa Hanya Sampai 2022, Warisan Tentang Kemakmuran Tidak Ada

fin.co.id - 16/02/2021, 09:08 WIB

Demokrat: Waktu Efektif Jokowi Berkuasa Hanya Sampai 2022, Warisan Tentang Kemakmuran Tidak Ada

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA- Politikus Partai Demokrat, Andi Arief menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meski dua periode berkuasa namun belum mempunya warisan besar terhadap demokrasi. Bahkan warisan demokrat di era Jokowi cenderung negatif.

Sementara Jokowi punya waktu efektif berkuasa hanya tersisa satu tahun. Karena di 2023, Partai Politik akan kembali sibuk verifikasi untuk Pilpres 2024.

"Pak Jokowi belum memiliki legacy besar tentang Demokrasi dan kemakmuran. Bahkan, legacy-nya cenderung negatif. Waktu efektif berkuasa paling sampai Juni 2022, karena partai-partai akan sibuk verifikasi, pendaftaran dan penyusunan caleg/capres. Ada sisa setahun saja dari sekarang," ujar Andi Arief, Selasa (16/2).

Andi Arief bilang, kesempatan Jokowi untuk meninggalkan legacy positif buat kemakmuran di sisa waktu setahun ini, sulit didapatkan karena krisis kembar ekonomi dan pandemi belum ada tanda bisa teratasi.

"Paling mungkin Pak Jokowi meninggalkan legacy Demokrasi dengan mengembalikan kebebasan berpendapat, menormalkan UU Pemilu," ungkap Andi Arief.

Andi Arief khawatir, di akhir pemerintahan Jokowi, dia hanya dikenang sebagai bapak yang gagal sejahterakan rakyat.

"Saya khawatir jika tidak ada terobosan besar soal kebebasan dan normalisasi UU Pemilu, pak Jokowi hanya akan dikenang rakyat sebagai Presiden yang gagal menyejahterakan rakyat dan menjadi bapak Stabilitas Politik semu," pungkasnya. (dal/fin). 

Admin
Penulis