News . 12/11/2020, 17:34 WIB
BACA JUGA: Trump Vs Biden Berpotensi Picu Kekhawatiran Pasar
Di sisi lain, Presiden AS saat ini Trump belum mau mengakui kekalahannya atas biden.
Proyeksi kemenangan Biden muncul di tengah situasi pengaruh Cina secara ekonomi dan militer yang menguat.
Kemenangan itu juga diraih usai sekian kalinya hubungan perdagangan, pertahanan, serta lingkungan antara Cina dan AS serta sekutu-sekutunya di Asia mengalami ketegangan selama masa kepemimpinan Trump.
BACA JUGA: Donald Trump Tempuh Jalur Hukum
Sebelumnya, Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji akan bekerja untuk menyasar denuklirisasi dalam pertemuan mereka pada 2018, namun belum ada kemajuan terkait janji itu.
Biden sendiri menyebut dirinya tidak akan bertemu dengan Kim tanpa ada prasyarat. (riz/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com