Diprediksi Bulan November Penambahan Kasus Covid Tertinggi

fin.co.id - 12/11/2020, 03:00 WIB

Diprediksi Bulan November Penambahan Kasus Covid Tertinggi

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

PURWOKERTO – Penambahan jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas pada minggu pertama bulan November ini mengalami peningkatan yang cukup siginifikan. Hingga kemarin, ada penambahan hingga 93 kasus positif Covid-19.

“Setiap hari ada penambahan kasus positif di bulan November ini, mulai tanggal 1 November ada tambahan 6 kasus positif, kemudian tanggal 2 ada 6 kasus, tanggal 3 ada 9 kasus. Tertinggi tanggal 4 November ada penambangan 23 kasus positif, kemudian tanggal 5 ada tambahan 15 kasus, tanggal 6 ada 6 kasus, kemudian tanggal 7 ada 10 kasus dan terakhir tanggal 8 ada 18 kasus positif," kata Bupati Banyumas seperti dikutip dari Radar Banyumas (Fajar Indonesia Network Grup), Achmad Husein.

BACA JUGA:  Kolaborasi, PLN dan BTN Dorong Pengembang Perumahan Lirik Kompor Induksi

Husein memprediksi, pada bulan November ini angka positif Covid-19 di Banyumas akan melebihi bulan-bulan sebelumnya. Sebab, pada minggu pertama saja sudah terjadi penambahan hingga 93 kasus positif. "Ya perhitungan matemarikanya gitu. Seminggu saja sudah sebanyak itu, sebulan ada empat minggu," katanya kepada radarbanyumas.co.id.

Penambahan angka positif Covid-19 ini, lanjutnya, sebagian besar dari klaster keluarga. Seperti kasus yang terjadi pada keluarga salah satu Kepala Dinas Pendidikan Banyumas. Diawali dari suami yang dinyatakan positif Covid-19 sampai meninggal dunia, kemudian kepada dinas dan anggota keluarga lainnya juga terkonfirmasi positif. Total ada 5 orang anggota keluarga yang positif Covid-19.

"Ada tujuh klaster keluarga di Banyumas. Salah satunya kadindik itu," tuturnya.

Kasus serupa juga kemungkinan terjadi pada keluarga lainnya. Mengingat penambahan angka positif setiap hari selalu ada. Minimal 5 orang.

BACA JUGA:  PAN Siap Jadi Jembatan Rekonsiliasi HRS dan Pemerintah: Mari Akhiri Cebong-Kampret

Kadinkes Banyumas Sadiyanto mengatakan, sebagai perbandingan, pada bulan Oktober lalu, penambahan angka positif Covid-19 di Banyumas ada 235 kasus. Kemudian bulan September sebanyak 254 kasus. Agustus 116 kasus dan bulan Juli ada 117 kasus.

“Jika melihat perbandingan penambahan angka postif, kemungkinan besar bulan ini lebih banyak dibandingkan bulan-bulan sebelumnya, termasuk bulan September yang tercatat paling tinggi yaitu 253 kasus positif," terangnya.

Terkait peningkatan kasus positif ini, berbagai upaya pemutusan rantai penyebaran Covid-19 mulai dilakukan Kabupaten Banyumas.

Diberitakan sebelumnya Pemkab Banyumas terpaksa membatalkan rencana penambahan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah. Kemudian pembukaan pasar minggon atau pasar mingguan di kawasan GOR Satria juga akan dievaluasi kembali. Termasuk rencana pembukaan bioskop yang kembali ditunda. (ali)

Admin
Penulis