News . 23/10/2020, 14:11 WIB
JAKARTA- Eks Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, bakal nampak lucu ketika Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia dan dijemput oleh presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Jenderal TNI (purn) Gatot Nurmantyo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Saya sudah bayangkan tapi jadi tampak lucu. Selain lucu juga aneh." Kata Ferdinand Hutahaean di twitter, Jumat (23/10).
Dia menilai hal itu tidak mungkin terjadi. Sebab Anies sendiri sebagai Gubernur akan mencoreng wibawanya dengan menjemput HRS yang pernah diberitakan soal dugaan chat mesum.
"Saya berpikir, bagaimana mungkin seorang mantan Panglima TNI dan seorang Gubernur DKI aktif turun kelas jadi penjemput seorang yang pernah jadi pemberitaan media karena kasus chat yang melibatkan Firza di Polri?" ujar Ferdinand.
Direktur Eksekutif Energi Wact ini mengatakan itu, terkait pernyataan pengamat politik Rocky Gerung. Seperti diberitakan, dosen filsafat ini mengatakan, pemerintah harus terlibat dalam pemulangan Rizieq Shihab. Hal itu dilakukan agar tidak ada dikotomi di tengah masyarakat.
Sebab, tidak bisa dipungkiri, bahwa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu punya pengikut yang banyak di Indonesia.
Rocky kemudian membayangkan, jika pemerintah tidak mengambil sikap menjemput Rizieq, maka dia akan dijemput oleh Anies Baswedan dan Gatot Nurmantyo.
"Bayangkan HRS itu turun di bandara, dijemput oleh Gatot. Dijemput oleh Anies Baswedan kan itu seluruh konstruksi persaingan politik itu berubaha. Saya cuma bayangkan itu sebagai kondisionalitas." Ujar Rocky.
"Nah pemerintah harus menguji itu kalau dia cukup kuat, dia harus mengambil keputusan bahwa HRS harus bahkan dijemput. karena ga ada problem lagi dengan pemerintah Arab Saudi." ucap Rocky Gerung. (dal/fin).
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com