News . 17/09/2020, 15:00 WIB
TOBOALI - Diduga terpapar virus corona atau Covid-19, pelajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangka Tengah (Bateng), Senin (14/9/2020). Jenazah siswi berumur 16 tahun yang merupakan warga desa di Kecamatan Airgegas tersebut, telah dimakamkan sesuai dengan protokol kesehatan.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Bangka Selatan, Supriyadi kepada Babel Pos, Selasa (15/9), membenarkan kalau pelajar tersebut diduga terpapar Corona. Supriyadi menjelaskan, sebelum meninggal dunia sempat dilakukan tes cepat dengan hasil reaktif. Pelajar ini meninggal dunia pada hari Senin (14/9), sekitar pukul 16.00 Wib di RSUD Bangka Tengah.
Tim GTPP Covid-19 Kabupaten Basel, lanjut Supriyadi, sembari menunggu hasil Usap keluar melakukan pelacakan terhadap keluarga inti, serta pihak-pihak lainnya yang sempat kontak erat dengan yang bersangkutan.
Menurutnya, pelajar tersebut meninggal dunia karena terindikasi ureumnya tinggi, sakit ginjal, serta sesak napas. "Indikasi ureumnya tinggi, sakit ginjal dan sesak napas. Rapid test di RSUD Bangka Tengah, hasilnya reaktif, dan meninggal dunia di RSUD Bangka Tengah," ujar Supriyadi mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Masyarakat kita ingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan dan gunakan masker saat beraktivitas diluar rumah," imbuh Supriyadi.(tom)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com