Anggaran Rp25,4 triliun akan digunakan untuk pengadaan vaksin Covid-19, imunisasi, sarana prasarana, laboraturium, penelitian dan pengembangan, serta cadangan bantuan iuran BPJS. ”Ini tentu mungkin belum masuk ke anggaran tapi seharusnya sudah ada karena Presiden sudah merencanakan itu untuk tahun depan,” tegasnya.
BACA JUGA: Aldi Taher Ngaji Pakai Atribut Partai, Netizen Nilai Pencitraan untuk Dulang Suara di Pilkada
Untuk diketahui selain Indonesia yang tengah menyiapkan vaksi, ternyata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat akan segera mengeluarkan vaksin Covid-19 pada Oktober mendatang.Penentuan waktu menyangkut ketersediaan vaksin menjadi kepentingan politik ketika Presiden AS Donald Trump berupaya terpilih kembali pada November. Pemerintahan Presiden Trump telah menjanjikan dana federal senilai miliaran dolar AS bagi pengembangan vaksin untuk mencegah Covid-19, yang telah membunuh lebih dari 180.000 orang di AS.
”Untuk tujuan perencanaan awal, CDC telah menyampaikan asumsi perencanaan tertentu bagi negara-negara bagian saat mereka mengerjakan rencana spesifik negara bagian untuk pendistribusian vaksin, termasuk kemungkinan mendapatkan vaksin dalam jumlah terbatas pada bulan Oktober dan November,” kata seorang juru bicara CDC kepada Reuters.
BACA JUGA: Airlangga Dikritik, Arief Poyuono: Faisal Basri Kurang Lihai, Kompor Meleduk!
The New York Times sebelumnya melaporkan bahwa CDC telah menghubungi pejabat semua 50 negara bagian dan lima kota besar untuk menyampaikan informasi soal perencanaan tersebut.Hasil awal survei yang dilakukan selama tiga bulan terakhir di 19 negara menunjukkan bahwa hanya sekitar 70 persen responden Inggris dan AS yang akan menggunakan vaksin COVID-19 jika tersedia, kata Scott Ratzan, salah satu pemimpin kelompok Business Partners to Convinc, kepada Reuters pada Agustus.
Perusahaan-perusahaan pembuat obat, termasuk Moderna Inc, AstraZeneca Plc, dan Pfizer Inc sedang berada di posisi terdepan dalam perlombaan pengembangan vaksin yang aman dan efektif untuk penyakit pernapasan tersebut.
Dokumen CDC menjelaskan bahwa dua kandidat vaksin harus disimpan pada suhu minus 70 dan minus 20 derajat Celcius. Persyaratan penyimpanan tersebut cocok dengan profil kandidat vaksin dari Pfizer dan Moderna. (tim/fin/ful)
//INFOGRAFIS//
INDONESIA LEMAH
DARI SISI KUANTITAS
TENAGA MEDIS
DAN ANGGARAN
DATA BANK DUNIA:
1.Jumlah dokter di Indonesia terendah kedua di Asia Tenggara, yaitu sebesar 0,4 dokter per 1.000 penduduk.
2.Secara kuantitas Indonesia hanya memiliki empat dokter yang melayani 10.000 penduduknya.
3.Sehingga, kehilangan 100 dokter sama dengan 250.000 penduduk tidak punya dokter. Ini benar-benar pukulan.