MAKASSAR - Bantuan sosial tunai atau BST akan dinikmati 29.351 warga Makassar. Hanya, nilainya dikurangi sebesar Rp300 ribu per bulan.
Sebelumnya, penerima mendapatkan bantuan sosial tunai sebesar Rp600 ribu per bulan. Kini hanya Rp300 ribu per bulan.
"Bantuan Rp300 ribu ini akan diterima setiap bulan hingga akhir tahun 2020," kata Staf Ahli Kementrian Sosial (Kemensos), Andi Dulung, saat menghadiri launching penyerahan BST tahap 4 dan 5 di kantor PT Pos Indonesia Cabang Makassar, Kamis, 27 Agustus.
BST yang diserahkan, kemarin, untuk dua tahap. Yaitu pembayaran untuk Juli dan Agustus. Warga menerima Rp600 ribu sekaligus.
Dia mengatakan, BST Rp300 ribu perbulan ini menyasar sembilan juta warga miskin di Indonesia. Total anggaran Rp16,2 triliun.
Penyerahan BST ini kembali menggandeng PT Pos Indonesia. Warga diserahterimakan secara bergiliran di Kantor Pos dengan protokol kesehatan.
"Hari ini (kemarin, red), kita serahkan untuk warga Kecamatan Ujung Pandang sebanyak 519 orang dengan dibagi dua sif, pagi dan siang," kata Kepala PT Pos Indonesia Cabang Makassar, Panglipur Husada seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup).
Camat Ujung Pandang, Zulkifli Nanda yang hadir menyaksikan penyerahan BST itu mengatakan, di kecamatannya juga cukup banyak warga miskin. Bahkan, selama pandemi ini, banyak warga miskin baru.
Menurutnya, BST ini sangat bermanfaat untuk warga. Apalagi kondisi usaha belum normal. "Makanya kami saat mendengar akan cair BST ini, segera meluncurkan undangan itu kepada warga penerima," katanya.
Diakuinya sempat ada beberapa kendala. Disebabkan banyak warga penerima bantuan yang telah pindah ataupun meninggal dunia. Harus mencari ahli warisnya. (mum/rif)