News . 04/07/2020, 19:37 WIB
JAKARTA - Kondisi ekonomi bangsa saat ini makin terpuruk pasca dihantam pendemi Covid-19. Banyak perusahan swasta dan usaha-usaha rakyat gulung tikar, dan itu sangat berpengaruh pada lapangan kerja. Tidak sedikit karyawan hatus dirumahkan akibat pandemi dan kondisi ini sangat meresahkan.
Untuk menjawab keresahan tersebut, Rumah Siap Kerja berkolaborasi dengan pengusaha nasional Sandiaga Salahudin Uno mengadakan talkshow bertajuk “Be Healthy Mentally dan Financially in The Time of Uncertainty”.
Talkshow yang sudah diadakan sebanyak lima sesi secara daring ini turut menghadirkan Dayu Dara Permata, selaku CEO & Founder Pinhome dan juga Shierly, sebagai Financial Planner Finansialku.com.
Acara ini juga turut didukung oleh BEM KM Universitas Tamansiswa Padang, BEM KM Universitas Negeri Padang, HMJ-IP FISIP Univeritas Andalas, HMI ISIP Universitas Andalas, Himpunan Mahasiswa Manajemen FE Universitas Andalas, Komunitas Muda Literat Indonesia, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, dan Komunitas Suduik Minang.
Dalam kesempatan ini, Sandi Uno mengatakan para pelaku usaha terutama pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melakukan penyesuaian strategi bisnis dan manajemen keuangan menghadapi pandemi Covid-19 ini.
Selain itu, pelaku usaha juga harus bisa memodifikasi produk dengan melihat kebutuhan pelanggan pada masa pandemi saat ini.
“Pada masa pandemi sekarang, pelaku usaha harus adjusting their business model canvas. Jadi, dilihat lagi BMC-nya dan disesuaikan dengan kondisi saat ini,” kata Sandi dalam acara tersebut.
Mantan Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini mengajak para pelaku UMKM untuk berkolaborasi dengan pengusaha UMKM lain untuk perkuat ekonomi nasional.
“Dan yang terpenting, kita harus melakukan kolaborasi dengan pelaku UMKM lain untuk memperkuat agar bisa mandiri di pasar negeri sendiri. Kemudian menyiapkan rencana pemulihan pasca bencana,” jelas Sandi.
Sementara itu, CEO & Founder Pinhome Dayu Dara Permata, sebagai pengusaha dirinya mengaku sangat terdampak wabah covid-19 dan sempat merasa takut dengan kondisi ini. Namun dirinya tetap memiliki keyakinan bahwa kondisi ini tidak akan bertahan selamanya. Selain itu, penting bagi seorang entrepreneur untuk memiliki mental entrepreneur ditengah pandemi.
“Seorang entrepreneur itu harus siap gagal tapi juga harus tetap berharap yang terbaik dan mempunyai action plan. Selain itu, belajar dari pengusaha lain yang sudah lebih dulu sukses. Gimana sih cara mereka untuk mencapai kesuksesan itu? Kita tuh harus sering-sering berinteraksi dengan seseorang yang bisa menginspirasi dan bisa dijadikan mentor untuk sharing-sharing ilmu,” jelas Dayu.
Hal senada juga disampaikan Financial Planner Finansialku.com, Shierly yang mengatakan bukan hanya pengusaha, pada masa pandemi saat ini penting untuk tetap “sehat” secara finansial dengan cara melakukan resolusi keuangan.
Menurut Shierly, resolusi keuangan ini bisa dimulai dengan membuat prioritas untuk kebutuhan yang memang benar-benar penting.
“Kita harus melakukan financial detox. Bisa dimulai dengan menentukan tujuan keuangan kita secara spesifik, terukur dan realistis. Kemudian rutin melakukan pencatatan cash flow dan juga aset yang kita miliki,” katanya.
Selain itu, masyarakat diminta melakukan transformasi cara mengelola uang dan mencari teman yang memiliki habit keuangan yang sehat serta tidak boros.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com