BULUKUMBA - Pengantar jenazah arogan kembali terjadi. Kali ini mengeroyok petugas di Bulukumba.
Korbannya petugas pengatur lalu lintas Dinas Perhubungan Bulukumba bernama Risal. Dia dikeroyok saat hendak mengatur arus lalu lintas saat rombongan pengantar jenazah melintas. Diduga merasa jalannya dihalangi, rombongan tersebut kemudian mengeroyok Risal.
Merasa terpojok, Risal kemudian berusaha lari menyelamatkan diri. Namun pengantar jenazah yang telanjur marah, kembali mengejar korban. Mereka kembali mengeroyok menggunakan balok dan batu.
BACA JUGA: Enam Staf Kampanye Donald Trump Positif Corona
Kepala Dinas Perhubungan Bulukumba, Haerul Nurdin, membenarkan jika salah satu pegawai honorernya, Muhammad Rizal dikeroyok massa. Peristiwa itu terjadi di Jalan Lanto Daeng Pasewang, depan Pasar Sentral Bulukumba.Untuk menghindari kemacetan, Rizal kata Nurdin berinisiatif mengatur lalu lintas. Namun pengantar jenazah malah tidak menerima. "Mungkin mereka merasa dihalang-halangi," ujarnya seperti dikutip dari Harian Fajar (Fajar Indonesia Network Grup), Senin, 22 Juni.
Atas peristiwa ini, pihaknya telah melaporkan ke Polres Bulukumba. Agar kejadian serupa tidak terulang.
Kasat Reskrim Polres Bulukumba, AKP Berry Juana Putra, berjanji akan mengusut pelaku pengeroyokan.
"Kami sementara menunggu laporannya lalu dilakukan penyelidikan," kuncinya. (sir/dir)