”Ya, kalau pemerintah telah berani berinisiatif, sektor swasta pun diharapkan kreatif dan berani berinisiatif pula. Kadin dan semua asosiasi pengusaha diharapkan segera merumuskan proposal tentang strategi menghadapi resesi ekonomi di sektor bisnisnya masing-masing,” timpalnya.
Ketika pemerintah masih disibukkan oleh kerja merespons wabah corona, Kadin dan semua asosiasi pebisnis setidaknya mau untuk proaktif berkomunikasi dengan pemerintah. Misalnya, pemerintah tentu ingin tahu jalan keluar apa yang ada di benak para pemilik hotel dan pengelola objek wisata untuk memulihkan sektor pariwisata.
”Kalau perhatian awal lebih ditujukan pada UMKM, utamanya karena jumlahnya yang terbilang sangat besar. Jumlah UMKM mencapai 62,9 juta unit usaha, sementara jumlah usaha skala besar sekitar 5.400 unit usaha (data tahun 2017). UMKM umumnya berusaha di sektor perdagangan besar dan eceran, ini yang lebih penting diperhatikan. Saya berharap regulasi atau kebijakan Presiden lebih ke arah itu,” ungkapnya. (fin/ful)
ANGGARAN KEMENTERIAN
KEMENTERIAN PUPR:
Dari semula Rp120,217 triliun
menjadi Rp95,683 triliun
(berkurang Rp24,533 triliun)
Sumber: PUPR