News . 12/04/2020, 07:33 WIB
AUSTRALIA - Kapal pesiar Ovation of the Seas diizinkan masuk Australia dan berlabuh di Circular Quay. Padahal kapal itu terdapat 13 penumpang yang jatuh sakit dan mengalami gejala virus corona.
Kapal milik Royal Caribbean itu memberi tahu otoritas setempat tentang penumpang yang sakit- tiga orang di antaranya sakit keras dengan suhu badan tinggi.
Hanya beberapa hari sebelum penumpang diizinkan untuk turun di Circular Quay, para kru dilaporkan membuat pengumuman bahwa Pasukan Perbatasan Australia menyarankan mereka tidak diharuskan untuk karantina.
Setidaknya 98 penumpang yang berada di kapal pesiar itu - dinyatakan positif terpapar COVID-19 dan seorang pria berusia 72 tahun telah meninggal. Awak kapal Ovation of the Seas mengatakan kepada penumpang pada 16 Maret bahwa mereka tidak akan diminta untuk mengisolasi diri.
"Dalam konferensi dengan ABF, atau Pasukan Perbatasan Australia hari ini, kami memiliki konfirmasi bahwa tidak ada tamu kami yang akan diminta untuk mengisolasi diri atau hal semacam itu.
Kita punya surat kesehatan yang lengkap dan bersih, bisa dikatakan. Apakah Anda internasional atau pulang ke Australia, Anda akan pergi dan pulang," kata kru, diberitakan Daylimail, Sabtu (11/4).
Kapal Ovation of the Seas sedang dalam perjalanan dari Sydney menuju Selandia Baru dan Pulau Pasifik, namun mengubah arah setelah Perdana Menteri Australia Scott Morrison menutup perbatasan dan mengusir kapal pesiar tersebut. (dal/fin).
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com