News . 09/04/2020, 12:34 WIB
PRABUMULIH – Terkait dugaan pencemaran minyak mentah dari pipa milik PT Pertamina EP (PEP) Asset 2 yang mencemari kebun warga di Talang Djimar 2 dan sempat viral di jaring sosial atau media sosial (medsos) beberapa hari ini.
PEP Asset 2 angkat bicara, dan membenarkan kejadian itu. Tetapi, mengalirnya minyak mentah tersebut akibat rembesan minyak di flow line sumur TLJ 02 terjadi pada Senin lalu (6/4).Manager Legal And Relation (LR), Fransiska Mikha melalui Goverment Analyst, Arie Pahlupi dikonfirmasi membenarkan hal itu.
Ungkapnya, pemilik kebun cepat melapor maka flowline dilakukan cepat perbaikan sejak pukul 10.00 WIB, Selasa lalu (7/4).
“Sehingga ceceran minyak yang diperkirakan kurang dari 0,5 barel, cepat ditanggulangi dan dibersihkan oleh tim dari PEP Asset 2 Prabumulih Field,” bebernya.
Sambung Arie, hingga saat ini timnya, masih fokus melakukan pemantauan di lapangan. “Walau Prabumulih masuk Zona Merah Pandemik Covid-19, PEP Asset 2 Prabumulih Field akan terus bekerja memastikan pasokan minyak dan gas bumi kepada masyarakat tidak terhenti,” pungkasnya.
Lanjutnya, perusahaan dan juga pemilik kebun telah melakukan musyawarah terkait rembesan minyak mentah tersebut. “Kini tinggal menunggu kesepakatan kedua pihak, terkait penyelesaian hal itu,” tambahnya. (03)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com