"Gejalanya kurang lebih sama, seperti influenza ya. Batuk, demam, sudah tiga hari dia mengalami (kondisi) itu dari rumah sakit yang mengirim," katanya menjelaskan.
Terkait makin banyaknya warga yang terpapar virus corona, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pemerintah perlu menyiapkan anggaran khusus.
"Pemerintah harus terus melakukan sosialisasi tentang pencegahan dan juga perlu ada anggaran tersendiri untuk mengatasi penyebaran Covid-19," kata Dasco, di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Dia menilai anggaran khusus itu diperuntukkan pencegahan penyebaran Covid-19, selain untuk mengatasi dampak ekonomi dari virus tersebut.
Politisi Partai Gerindra itu menilai, pencegahan dan tindakan yang sudah dilakukan pemerintah sudah berjalan baik, namun harus dibatasi penyebarannya.
"Kita harus tetap edukasi masyarakat agar waspada penyebaran Covid 19 ini," ujarnya pula.
Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengaku masih berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait rencana penambahan anggaran.
BACA JUGA: Beredar Foto di Rumah Makan, Ini Kata Pablo Benua
“Kita siap memberikan kebutuhan dalam rangka penanganan itu,” katanya di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, pekan lalu.Sri Mulyani mengatakan koordinasi tersebut dilakukan untuk mengetahui secara pasti besaran anggaran yang akan ditambahkan agar sesuai dengan kebutuhan dalam rangka menangani Virus Corona.
“Sampai sekarang kita terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan kebutuhannya apa dan timnya seperti apa. Nanti akan kita lakukan,” ujar Sri Mulyani.
Sebagai informasi, pemerintah telah mengalokasikan anggaran untuk Kemenkes sebesar Rp57,4 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020.
Pemerintah juga memastikan akan menanggung biaya pelayanan kesehatan pasien Covid-19 dengan merujuk Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/ MENKES/104/2020 tentang Penetapan Infeksi Corona Virus sebagai Penyakit Dapat Menimbulkan Wabah dan Penanggulangannya.(gw/fin)