Terkait kejelasan info tentang kapan akan dilaksanakan tes SKD itu, Ema Mengatakan, jika sudah ada kepastian tempat dan waktunya, semua peserta tes CPNS akan diberitahu melalui email masing masing peserta yang mereka mendaftarkan dulu.
"Kami imbau kepada peserta tes CPNS jangan risau dengan info perubahan jadwal pelaksanaan ini, gunakanlah kesempatan ini untuk terus belajar menghadapi SKD ini." pintanya.
Sementara itu, Angga Hari, Sekretaris BKPSDMD Tanjab Timur, belum dapat memastikan apakah nantinya akan terjadi pengunduran waktu pelaksanaan tes seperti daerah lainnya. Namun, sementara jadwal tes akan dilaksanakan pada 26 hingga 28 Februari mendatang.
"Informasi sementara ujian SKD akan dilaksanakan pada tanggal 26-28 Februari 2020. Karena pelaksanaan SKD secara Nasional itu dimulai sejak tanggal 27 Januari- 28 Februari," jelas Angga.
Rencana awal, ujian ini akan dilakukan di hotel BW. Namun pihaknya masih belum memastikan, sebab masih menunggu proses tender. Kemungkinan sudah diketahui pada tanggal 10 atau 11 Februari 2020. Dikatakannya pula, dalam tender tersebut meliputi terkait tempat, jaringan, dan prasarana lainnya.Terpisah, Kepala BKPSDMD Muaro Bungo, Wahtu Sarjono mengatakan, saat ini jadwal pelaksaan tes SKD bagi CPNS Muaro Bungo masih terjadwal pada 11 hingga 13 Februari mendatang.
“Sesuai hasil Rapat di UPT BKN Jambi, bahwa tes CPNS Kabupaten Bungo akan dilaksanakan di Muara Bungo, berbeda dengan tahun lalu 2019 yang digelar di kota Jambi,” ungkap Wahyu.
Lebih lanjut, pihaknya telah mempersiapkan keperluan yang digunakan dalam pelaksanaan Test CPNS, seperti peralatan unit komputer, meja dan kursi hingga lainnya, termasuk alokasi Petugas, baik sebagai pengawas, teknisi dan servernya dari BKN.
“Nanti akan laksanakan tiga tahap selama tiga hari test SKD. Saat test berlangsung direncanakan satu sesi akan diikuti oleh 200 peserta. Jadi satu hari bisa 5 sesi per hari, artinya 1.000 peserta per hari, dan membutuhkan waktu selama tiga hari selesai.” jelasnya.
Adapun syarat mengikuti ujian, disebutkannya epserta harus membawa E-ktp untuk divalidasi petugas dan menunjukan kartu ujian agar distempel dan dilegalisir panitia. Selain itu mengisi absensi, lalu peserta menunggu giliran masuk ke ruang ujian sesuai arahan petugas. (slt/jun/cr02/cr06/rin/cr01/zen/muz)