Hoaks Beredar, Kemenkes Membantah

fin.co.id - 10/02/2020, 09:31 WIB

Hoaks Beredar, Kemenkes Membantah

Sementara Humas Tim Gerak Cepat Penanggulangan Penyakit Berpotensi Wabah dan KLB Provinsi Kepri, Iskandar Zulkarnaen mengatakan, tim kesehatan sudah menangani keenam WNI yang dicurigai terinfeksi virus corona. Hasilnya, negatif. ”Tim bergerak sesuai prosedur WHO, bukan karena kondisi Singapura," katanya.

Zulkarnaen mengimbau warga untuk tetap bijak dan cermat membaca informasi di media sosial, dan tidak menyebarluaskan informasi yang belum dapat dipastikan kebenarannya. ”Pemerintah Kepri telah melakukan berbagai tindakan cegah tangkal dalam menghadapi virus corona,” terangnya. (fin/ful)

Berikut Isi Pesan WA yang beredar:

Assalamualaikum Wr Wb

ATENSI : Dugaan WNI dari Singapura Suspect Virus Corona Masuk Ke Wilayah Indonesia Melalui Kota Batam

Berdasarkan info Kabinda Kepri bahwa pada 8 Februari 2020 di Batam terdeteksi adanya WNI dari Singapura yang suspect terjangkit Virus Corona masuk ke wilayah Indonesia melalui Kota Batam, dg info sebagai berikut:

1. Ktr Imigrasi Batam mendapat info dari Kementerian Kesehatan dan Otoritas Karantina Singapura bhw terdapat 6 WNI dari Singapura yang terduga/suspect terjangkit Virus Corona keluar dari Singapura menuju ke Indonesia melalui Kota Batam Prov. Kepri, dg identitas :

• CHANDRA WIDODO (WNI, No. Paspor C.6168610)

• WINARTO (WNI, No. Paspor C.2320963)

• DESY (No. Paspor C.2320970)

• SUWARDI SUMANTRI (WNI, No. Paspor C.6168201)

• MANIS (WNI, No. Paspor B.8647326)

• JOSH KNIGHT XATION (WNI, No. Paspor B.3124491)

2. Kementerian Kesehatan Singpura, Otoritas Karantina Singapura meminta bantuan imigrasi Batam untuk mencari org2 tersebut

3. Berdasarkan penelusuran Sistem Perlintasan Keimigrasian di Batam, sementara ini diketahui 2 dari 4 orang tersebut telah masuk ke Indonesia melalui Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Bay Kota Batam, sbb :

Admin
Penulis