"Sebenarnya bagi saya itu hal yang biasa, tujuannya hanya untuk membantu ibu jualan. Dengan alat itu, ibu tidak perlu lagi membungkuk-bungkuk untuk menuangkan adonan telur ke cetakan," jelas Agung.
Bagi Agung Filling Egg Robot merupakan versi awal. Namun, sejumlah karya elektronika lainnya telah banyak ia ciptakan. Saking banyaknya, Agung pun mengaku lupa berapa jumlah pastinya.
“Tapi kalau project-project lain nggak ngitung e mas,” ujarnya. (*)