Nabi Muhammad Dihina Oleh Pejabat India, PKS Desak Presiden Jokowi Bersikap Panggil Dubesnya

Nabi Muhammad Dihina Oleh Pejabat India, PKS Desak Presiden Jokowi Bersikap Panggil Dubesnya

Presiden PKS Ahmad Syakhu (humas PKS) --

JAKARTA, FIN.CO.ID- Presiden PKS Ahmad Syaikhu meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersikap atas insiden penghinaan Nabi Muhammad oleh elit politik di India. 

"Sebagai bangsa berpenduduk muslim terbesar di dunia, Pemerintah Indonesia harus responsif dan bersikap tegas dengan memanggil Duta Besar India," kata Ahmad Syaikhu dikutip keterangannya, Selasa 7 Juni 2021.

Syaikhu mengatakan, Jokowi haru protes keras kepada pemerintah India. Menurutnya, sikap pemerintah Indonesia perlu diketengahkan karena umat Islam Indonesia juga termasuk yang terluka dengan penghinaan ini. 

(BACA JUGA:Jokowi Dinilai Ingkar Janji dan PHP Masyarakat Soal Harga Migor Turun Dalam Waktu Dua Minggu)

"Perlu ada tindakan tegas agasr hal serupa tidak lagi terulang di masa depan dengan alasan kebebasan bicara atau memang justru tindakan Islamophobia yang disuburkan,” tegas Syaikhu.

Syaikhu menilai tindakan dua pejabat teras partai politik di India sebagai tindakan Islamophobia atau kebencian terhadap Islam dan tidak dapat diterima dengan alasan apa pun.

(BACA JUGA:Pemerintah India Redam Kemarahan Umat Muslim Dunia, usai Komentar Petinggi Partai BPJ Hina Nabi Muhammad)

“Para pejabat politik di India harus sadar hinaan ini telah melukai seluruh umat Islam di dunia, seluruhnya tanpa kecuali. Tindakan tersebut jelas-jelas merupakan ujaran dan tindakan kebencian kepada umat Islam atau islamohobia,” katan Syaikhu.

Sebelumnya, Pejabat India dari partai berkuasa, Partai Bharativa India (BJP) memicu kemarahan umat Muslim, karena mengeluarkan pernyataan menghina Nabi Muhammad SAW dalam sebuah acara debat di televisi setempat.

(BACA JUGA:Awas, Kurang Gizi Sekarang Efeknya di Hari Tua Nanti, Ini Kata dr. Cindiawaty)

Pernyataan dengan nada menghina Nabi Muhammad SAW dikeluarkan oleh Juru Bicara BJP, Nupur Sharma dan Stap Delhi Naveen Jindal dua pekan lalu.

Komentar yang diberikan di muka umum langsung memicu protes di kalangan warga India sendiri. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: