PURWAKARTA, FIN.CO.ID -- Belum lama ini, aksi debt collector banting anggota Pemuda Pancasila (PP), viral di media sosial.
Dalam sebuah video yang direkam warga, terlihat sebelum banting anggota Pemuda Pancasila, debt collector tersebut hendak menarik motor salah seorang warga yang menunggal cicilan.
(BACA JUGA: Kecelakaan Tol Cipularang, Tiga Penumpang Travel Tewas)
Berdasarkan informasi, aksi debt collector tersebut terjadi di Kecamatan Sadang, Kabupaten Purwakarta.
Keributan tersebut nampak melibatkan sekelompok massa. Kemudian terlihat ada beberapa anggota Pemuda Pancasila.
Setelah terlibat adu mulut di jalanan, terjadi keributan yang berujung salah satu anggota PP dibanting di jalanan.
Belum diketahui apakah yang bersangkutan menderita luka atau cidera lainnya akibat bantingan ke aspal tersebut.
(BACA JUGA: Usai Menangis di Samping Jasad Istri, Suami Menghilang dan Kini Diburu Polisi)
Sekretaris Pemuda Pancasila MPC Purwakarta, Asep Kurniawan, menyesalkan tindakan para Debt Collector yang bersifat bar-bar dan sepertinya tidak takut hukum negeri ini.
“Ini sudah keterlaluan, saya nyatakan perang terbuka dengan para Debt Collector,” kata Asep.
Dia mengaku geram dengan adanya kejadian tersebut, mengingat masyarakat juga sudah gerah dengan keberadaan mata elang.
“Saya pastikan akan melakukan sweeping besar-besaran,” kata Asep Kurniawan.
(BACA JUGA: Perkelahian Tukang Batu dengan Tukang Kayu, Salah Satunya Meninggal Akibat Pisau)
Sehingga dirinya memastikan akan mengumpulkan seluruh anggota Pemuda Pancalisa, kemudian melakukan sweeping secara besar-besaran untuk mengejar para debt collerctor tersebut.
“Sudah kita komunikasikan dengan seluruh anggota Pemuda Pancasila, tinggal menunggu komando untuk melakukan sweeping terhadap para debt collector,” tambah Asep.