NasDem Umumkan Capres 2024 Lebih Awal, Anies dan Ganjar Masuk Radar

fin.co.id - 01/06/2022, 19:10 WIB

NasDem Umumkan Capres 2024 Lebih Awal, Anies dan Ganjar Masuk Radar

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo

JAKARTA, FIN.CO.ID - Partai NasDem diprediksi bakal memunculkan nama calon presiden lebih awal yang bakal diusung di Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan analis politik Universitas Padjajaran Bandung Firman Manan. 

(BACA JUGA: Bikin Merinding, Sang Saka Merah Putih Sepanjang 1.000 Meter Terbentang Mengelilingi Candi Borobudur)

Menurut Firman Manan, memunculkan nama calon presiden di awal, sudah menjadi karakter Partai NasDem.  

"Terkait nama-namanya, misalnya, Anies dan Ganjar memang sudah masuk radar survei sejak lama," kata Firman, Rabu, 1 Juni 2022. 

Diketahui, NasDem bakal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) bulan ini. 

Dalam Rakernas NasDem, akan mengusung capres untuk Pilpres 2024.

(BACA JUGA: Jokowi Tapak Tilas Bung Karno di 'Ujung Dunia' Bumi Lahirnya Pancasila )

Ada beberapa nama yang masuk radar NasDem, misalnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, kader Partai NasDem Rachmat Gobel, hingga Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Firman menilai Partai NasDem memiliki kedekatan kuat dengan beberapa figur, di antaranya dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Walaupun bukan kader, Firman menilai hubungan Anies dengan Partai NasDem memiliki latar belakang yang kuat terutama dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

"Jadi Pak Anies kelihatannya kan memang punya kedekatan spesial dengan NasDem selain dengan beberapa partai lain. Saya pikir kalau nama Anies dan Ganjar tidak aneh karena secara elektabilitas juga sudah top three (tiga besar)," katanya.

(BACA JUGA: Apa Itu Fenomena 'Upwelling' yang Sebabkan Puluhan Ton Ikan Mati, Begini Penjelasannya)

Firman menilai situasi akan menjadi rumit ketika Partai NasDem ancang-ancang ingin mengusung Ganjar Pranowo yang merupakan kader dari PDI Perjuangan.

"Ini yang berbeda dengan Pak Ganjar sebetulnya. Pak Ganjar bagaimana pun masih kader PDIP, ini tentu harus dilihat nanti kalau PDIP itu tanpa Ganjar," katanya.

Admin
Penulis