Tidak Sengaja Menelan Semut yang Menempel pada Makanan, Apa Bahayanya?

Tidak Sengaja Menelan Semut yang Menempel pada Makanan, Apa Bahayanya?

Semut Menempel pada Makanan, Image oleh Bruno /Germany dari Pixabay--

JAKARTA, FIN,CO.ID - Bicara kebiasaan orang menyimpan makanan, khususnya di luar kulkas, maka potensi mereka berurusan dengan semut terbilang besar.

Tidak hanya semut hitam, semut merah pun berpotensi mengerubungi dan melahap makanan yang Anda simpan.

Terkadang pula, bahkan orang sampai tidak sadar, bahwa makanan yang sudah masuk dalam perut mereka, ternyata sudah dikerubungi semut.

Alhasil, memakan beberapa ekor semut adalah sulit untuk terhindari. Pertanyaannya, apa bahayanya jika tidak sengaha makan semut?

Well, menurut dr. Talitha Najmillah Sabtiari, pada dasarnya semut yang dimakan tanpa disengaja, khususnya semut rumahan, tidaklah membahayakan.

" Terkadang, semut dapat tidak sengaja tertelan atau terkonsumsi, akibat menempelnya semut tersebut di makanan/minuman kita," kata dr. Talitha Najmilla Sabtiari, seperti dikutip FIN dari Alodokter.

"Namun, pada dasarnya, baik semut merah ataupun semut hitam (terkecuali pada spesies tertentu, akan tetapi semut spesies berbahaya jarang ditemukan di rumah), hal ini relatif tidak berbahaya," jelasnya.

Mengapa Anda tidak perlu khawatir, karena lanjutnya, pada dasarnya, semut yang masuk ke dalam mulut, akan mati bersama dengan air liur.

Belum lagi paparan asam lambung, yang nantinya akan ditemui sang semut, begitu masuk ke sistem pencernaan manusia.

"Sehingga, sebaiknya Anda tidak perlu khawatir. Namun, apabila muncul keluhan seperti tersedak, diare, mual/muntah, demam, dan lainnya, sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter, ya," sarannya.

Apa Risiko Makan Makanan yang Dikerubungi Semut?

Anda pastinya pernah berada pada posisi di mana makanan yang Anda simpan, dikerubungi oleh pasukan semut yang tertarik untuk menjarahnya.
 
Pertanyaannya, amankah atau adakah risiko kesehatan yang disebabkan dari memakan makanan, yang sudah terjamah oleh semut, terlebih dalam jumlah banyak?

Well, menurut Pest Control Inc, risiko akan masalah kesehatan yang disebabkan oleh semut memang terbilang kecil, namun risikonya tetaplah ada.  

Meski pada dasarnya semut bukanlah sumber langsung penyakit, namun mahluk-mahluk kecil ini justru sebagai penyebar kuman dan bakteri, yang mereka bawa dalam perjalanan mereka.

Adalah bakteri seperti E.Coli, Shigella juga Salmonella, yang dapat mereka sebar setelah terlebih dahulu, menginfestasi kamar mandi dan tempat sampah di sekitar Anda, bertanggung jawab atas kasus diare dan demam.  

Kuman lain seperti Staphylococcus, Clostridium, dan Streptococcus, juga dilaporkan dapat disebarkan oleh semut-semut, seperti semut gula dan semut firaun.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: