Alasan Mengapa Wanita Tertarik pada Pria yang Punya Selera Humor

JAKARTA, FIN.CO.ID - Daya tarik pria tidak selalu datang dari wajah tampannya saja. Ketebalan dompet mereka juga merupakan daya tarik tersendiri di mata wanita.

Dua hal di atas bukanlah hal baru, dan kita semua tau itu. Apa lagi jika sudah ganteng, dompetnya tebal pula, sebuah kombinasi yang nyaris sempurna di mata Kaum Hawa.

Akan tetapi, ada faktor lain yang ternyata disebut mampu melelehkan hati wanita, dan hal itu tidak ada kaitannya dengan isi dompet si pria.

(BACA JUGA:Cara Menghilangkan Sakit Kepala Usai Berpuasa Menurut Pakar Gaya Hidup Sehat Islam)

Adalah selera humor pria, yang dianggap bisa menjadi poin plus, dan memikat lawan jenisnya.

Hasil studi ini bukanlah hisapan jempol belaka, karena dilakukan dengan sebuah survei yang dilakukan oleh situs Women's Health.

Menurut survei tersebut, 90% partisipan yang terlibat dalam survei itu mengaku, jika selera humor pria, lebih menarik ketimbang ketebalan dompet mereka.

Mengapa demikian, karena menurut wanita, intelegensi dan kreativitas seorang pria, dapat dinilai dari selera humor yang mereka miliki.

Tidak hanya itu, memiliki pasangan yang bisa membuat wanita tertawa, dianggap wanita baik untuk prospek calon pasangan.

Memiliki selera humor yang baik, juga disebut bagus untuk orang itu sendiri.

Karena ketika hidup ini tidak berjalan seperti yang diimpikan, Anda tidak lalu gampang jatuh stress dan depresi.

Mengapa Tertawa Menyehatkan
Mengapa tertawa menyehatkan karena tertawa membuat kita merasa lebih relaks.

Hal ini disebabkan adalah karena asupan oksigen yang masuk ke dalam tubuh dan otak ketika seseorang mulai tertawa.

Dengan tertawa, Anda dapat menstimulasi dan meredakan respon stress di otak Anda.

Tidak hanya itu, tertawa yang menjadi sebuah kebiasaan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga suasana hati agar tetap stabil.

Tontonlah acara televisi film komedi untuk memancing tawa dari dalam diri Anda. Jika Anda memiliki teman yang lucu, kumpulah dengan mereka bersosialisasi

---

Tentang Penulis

Makruf

Sumber: