Murid Sedikit, Puluhan SDN Kota Bekasi Bakal Dilebur

Murid Sedikit, Puluhan SDN Kota Bekasi Bakal Dilebur

Ilustrasi bangunan SDN-ist-net

BEKASI, FIN.CO.ID - Pemerintah Kota Bekasi mewacanakan akan melebur atau menggabung puluhan sekolah dasar negeri (SDN).

Hal tersebut dilakukan demi efisiensi dan efektifitas dalam proses belajar mengajar.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi Inayatulah, mengatakan sedikitnya 34 SDN telah didata untuk dilakukan peleburan. 

(BACA JUGA:Viral, SDN 02 Cikini Wajibkan Semua Siswa Pakai Busana Muslim, Disdik DKI: Kesalahan Ketik )

"Tahun ini ada rencana program merger SDN. Dari data yang telah dikumpulkan ada 34 SDN," katanya dikonfirmasi, Jumat, 22 April 2022.

Diungkapkannya, penggabungan ditujukan hanya kepada SDN yang siswanya sedikit. Selain itu juga SDN yang lokasinya berdekatan. Sehingga diharapkan kualitas belajar siswa dapat meningkat.

"Misalkan dari satu sekolah yang mempunyai siswanya hanya mencapai 150 - 200 siswa saja, maka itu yang kita coba lakukan efisiensi biar efektif untuk dijadikan menjadi satu sekolah saja," ungkapnya.

(BACA JUGA:Hanya Satu Malam! Atap Sekolah di SDN Riau Lenyap Dicuri Orang Tak Dikenal, Penampakannya Viral di Medsos)

Meski demikian, dia menyebut tidak semua sekolah akan dilebur. Nantinya setiap sekolah akan dilihat terlebih dahulu letak geografisnya apakah dalam satu wilayah terdapat sekolah lain atau tidak.

"Iya, tapi misalkan sekolah itu jumlahnya siswanya ada 150, tapi sekolah itu sendiri (lokasinya) di samping kiri kanannya tidak ada sekolah lain lagi atau jauh, tidak akan dimerger, kan diliat juga letak geografisnya ataupun infrastrukturnya," jelasnya.

Lanjutnya Inayatulah juga menjelaskan mekanisme penggabungan sekolah tersebut, diantaranya dilihat terlebih dahulu komplek wilayah sekolah jika terdapat empat sekolah SD nantinya akan digabung menjadi dua.

"Misalkan gini 1 komplek 1 wilayah itu ada empat sekolah SD. Misalkan infrastruktur nya ada di RT 01 sama RT 03 ini jadinya satu sumber, yang satu sekolahnya hanya mempunyai 200 atau satunya 300 siswa itu nanti bisa digabung dengan sekolah yang lain," paparnya

Selain itu menurut Inayatulah pihaknya juga telah melakukan sosialisasi terhadap para kepala sekolah SD dan jufa unsur kepemimpinan di masing masing wilayah mengenai penggabungan tingkat pendidikan SD di Kota Bekasi.

"Sudaah kita sosialisasi kan kepada setiap Kepala Sekolah, lalu RT, RW, Camat juga sudah kita Koordinasikan. Jadi dari adanya usulan ini guna meningkatkan pelayanan pendidikan terhadap siswa sekolah," tutupnya. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: