Waspada, Ini 8 Titik Rawan Kepadatan di Tol Jakarta-Cikampek pada Mudik Lebaran 2022

Waspada, Ini 8 Titik Rawan Kepadatan di Tol Jakarta-Cikampek pada Mudik Lebaran 2022

Jalan Tol Jakarta - Cikampek Selatan-Jasa Marga-

BEKASI, FIN.CO.ID - Menjelang arus mudik lebaran 2022, PT. Jasa Marga (Persero) Tbk melalui Transjawa Tollroad Regional Division (JTTRD) selaku pengelola Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek telah memetakan area yang menjadi rawan kepadatan.

General Manager Representative Office JTTRD, Muhammad Taufik mengatakan terdapat 8 titik akan menjadi rawan kepadatan pada ruas Tol Jakarta-Cikampek saat arus mudik dan balik lebaran 2022 nanti.

"Titik rawan kepadatan keluar Jakarta pertama di Simpang Susun Cikunir karena ada pertemuan arus lalu lintas dari Jati Asih, Cawang dan Rorotan. Kemudian di KM 48 pertemuan arus lalu lintas Japek Elevated dan Eksisting," ucap Muhammad Taufik, Sabtu, 16 April 2022.

(BACA JUGA:Ini Link dan Cara Daftar Mudik Gratis Serta Jadwal Keberangkatan yang Diadakan Pemprov DKI Jakarta)

Muhammad Taufik mengatakan terdapat dua area juga yang menjadi fokus kemacetan, diantaranya KM 50+600 dikarenakan terdapat pengurangan jalur dari empat menjadi tiga jalur dan di KM 70+400 imbas dari antrean Gerbang Tol Cikampek Utama.

"Sedangkan untuk lokasi kepadatan selama arus menuju Jakarta pertama di KM 66+800 yaitu pertemuan arus lalu lintas dari Cipularang dan Cikampek. KM 61+400 pengurangan lajur dari empat ke tiga lajur. Titik akhir di KM 10 adanya antrean Gerbang Tol Cikunir 2 dan pekerjaan Pier KCIC (Kereta Cepat Indonesia-China)," ungkapnya.

Dikonfirmasi secara terpisah Corporate Communication & Community Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, pihaknya telah memprediksi jumlah kendaraan yang akan keluar dari Kota Jakarta di Lebaran 2022 nanti akan meningkat.

(BACA JUGA:PMKS Semakin Banyak Saat Bulan Puasa, Satpol PP Kota Bekasi Melakukan Razia 7 Orang Diamankan)

Diperkirakan volume kendaraan yang akan melintas di ruas Tol Jakarta-Cikampek akan melampaui angka arus mudik sebelum pandemi covid-19 pada tahun 2019 lalu.

"Tahun ini, diprediksi bukan hanya angkanya yang akan naik dari tahun 2021, tapi sudah melampaui angka lalu lintas sebelum masa pandemi (covid-19) tahun 2019," ucap Dwimawan Heru saat dikonfirmasi

Menurutnya jika di presentasekan volume kendaraan akan meningkat sekitar 12 persen sedangkan untuk puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 29 April 2022 nanti dan arus balik diperkirakan akan terjadi pada 8 Mei 2022.

(BACA JUGA:Dua Pria Todongkan Pistol ke Kasir Minimarket di Bekasi, Polisi Bilang Bukan Perampokan, Ini Alasannya)

"Kami mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk menghindari perjalanan pada saat arus puncak mudik dan arus puncak balik," Jelasnya.

Maka dari itu PT. Jasa Marga (Persero) Tbk telah melakukan persiapan rekayasa arus lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan arus mudik dan arus balik lebaran 2022. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizky Agustian

Tentang Penulis

Sumber: