Jaga Batas NKRI, BNPP Libatkan Masyarakat

Jaga Batas NKRI, BNPP Libatkan Masyarakat

Sekretaris BNPP, Restuardy Daud, menyampaikan Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, serta masyarakat di Desa terdepan memiliki peran penting terkait pertahanan dan keamanan, khususnya dalam turut menjaga garis batas negara.--

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Menjaga wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak hanya menjadi tanggung jawab anggota TNI yang bertugas di perbatasan negara semata, tetapi juga masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut.

Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) melaksanakan beberapa kegiatan, salah satunya peningkatkan partisipasi masyarakat Desa terdepan untuk memperkuat pertahanan dan keamanan perbatasan negara.

(BACA JUGA:Tito Sebut Ada Ribuan Jalan Tikus di Kalimantan, Ini yang Bakal Dilakukan BNPP)

Sekretaris BNPP, Restuardy Daud, menyampaikan Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, serta masyarakat di Desa terdepan memiliki peran penting terkait pertahanan dan keamanan, khususnya dalam turut menjaga garis batas negara.

Hal tersebut disampaikan Restuardy saat mewakili Menteri Dalam Negeri selaku Kepala BNPP, Muhammad Tito Karnavian, pada Webinar Profesor Talk Majelis Profesor Riset Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) baru-baru ini.

Restuardy menjelaskan tujuan dari dilaksanakannya berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat desa terdepan adalah untuk meningkatkan pemahaman Pemerintah Desa dan peran serta masyarakat dalam pengelolaan batas wilayah negara sebagai bagian dari sistem pertahanan dan keamanan.

(BACA JUGA:BNPP Dukung Usulan Prioritas Kabupaten Kepulauan Anambas )

Ia menambahkan program pelibatan masyarakat perbatasan dalam memperkuat pertahanan dan keamanan di perbatasan negara menargetkan 720 orang dalam kurun waktu tahun 2020-2024, dan ditargetkan 180 orang untuk Tahun 2022 ini.

Untuk maksud yang sama, terdapat beberapa kegiatan bersama mitra terkait diantaranya seperti TNI, Polri, Kementerian Pertahanan, dan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Restuardy menuturkan Kemenhan telah dilakukan kegiatan bela negara dan kegiatan-kegiatan ketahanan pangan di kawasan perbatasan.

(BACA JUGA:Camat Perbatasan Negara dan Aparatur PLBN Apresiasi Pelaksanaan Diklat Intelijen Oleh BNPP)

Sementara bersama BPIP juga telah dilaksanakan beberapa kegiatan yang menambah wawasan kebangsaan terutama terkait Ideologi Pancasila.

Selain itu kita juga punya Garda Batas, ada guru, tokoh masyarakat, aparat pemerintah desa yang tergabung di dalamnya sebagai bagian dari upaya kita untuk mendorong pelibatan masyarakat.

Jadi untuk kegiatan ini, dilakukan dengan pendekatan masyarakat diajak dan dilatih untuk bersama-sama, antara lain melihat dan memahami wilayah batas negara yang ada di desanya, turut melaporkan kondisi batas wilayah, sekaligus turut menjaga patok batas negara," ujar Restuardy pada kesempatan tersebut.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sahroni

Tentang Penulis

Sumber: