Disdik Kota Bekasi Ancam Sanksi Pelajar Ikut Demo 11 April

Disdik Kota Bekasi Ancam Sanksi Pelajar Ikut Demo 11 April

Flyer seruan aksi demonstrasi 'STM Bergerak' yang beredar di media sosial.-Istimewa-

BEKASI, FIN.CO.ID - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bekasi Jawa Barat mengancam memberikan sanksi bagi pelajar yang ikut demo 11 April.

Kadisdik Kota Bekasi Inayatulah menegaskan siswa SMP, SMK dan sederajat dilarang mengikuti aksi Demo Nasional 11 April besok.

Dia pun meminta seluruh sekolah yang ada di Kota Bekasi untuk mengetatkan absensi siswa.

(BACA JUGA: Besok, Seribu Mahasiswa Bakal Kepung Istana, Ini Tuntutan Kepada Presiden Jokowi)

"Tugas siswa untuk SMA/SMK termasuk SMP belajar, Jadi kita melarang keras untuk ikut demo atau terprovokasi oleh ajakan yang kurang baik," ucapnya saat dikonfirmasi, Sabtu, 9 April 2022.

Dikatakannya, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Metro Bekasi Kota, Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 3, kepala sekolah SMK, serta pengurus Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) untuk memastikan siswa di sekolah tidak mengikuti aksi demonstrasi.

"Berdasarkan hasil rapat koordinasi tadi pagi, selaras dengan imbauan Kemendikbud Ristek untuk mengantisipasi demo para siswa STM/SMK, memperketat absensi untuk hari Senin, karena PTM 100 persen dan juga sedang ujian praktik untuk SMK," ungkapnya.

(BACA JUGA:Adian Napitupulu: yang Ngomong Perpanjangan Jabatan Presiden Bukan Jokowi, Kok Dia yang Didemo?)

Selain berkoordinasi dengan pihak terkait, pihaknya juga berkoordinasi dengan orang tua siswa agar mencegah mengikuti aksi demo.

"Melakukan koordinasi dengan orang tua dan juga komite sekolah, melakukan pembinaan oleh kepala dan guru BK terhadap siswa pada hari Senin," jelasnya.

Inayatulah juga memastikan, siswa yang didapati mengikuti aksi demo akan diberi sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku di sekolahnya.

Diketahui sebelumnya Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan menggelar aksi demonstrasi pada tanggal 11 April di Jakarta, pihak kepolisian juga membenarkan telah menerima surat pemeritahuan aksi masa dari BEM SI.

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: