Catat, Kata Jokowi Gen Z dan Gen Milenial Harus Punya Tiga Keahlian Ini

Catat, Kata Jokowi  Gen Z dan Gen Milenial Harus Punya Tiga Keahlian Ini

Presiden Joko Widodo (Jokowi).-@Jokowi-Instagram

JAKARTA, FIN.CO.ID - Ada tiga keahlian yang harus dimiliki Generasi Milenial dan Generasi Z saat ini. 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan tiga keahlian yang harus dimiliki itu yaitu melek finansial, kemampuan berwirausaha, dan keahlian digital.

Tiga keahlian itu sebagai upaya untuk mengoptimalkan produktivitas. 

(BACA JUGA:Generasi Z Kehilangan Pekerjaan)

“Harus melek finansial, harus berwirausaha, menguasai keahlian digital, digital savvy atau mudah beradaptasi dengan teknologi digital, tetapi tetap memiliki kepedulian sosial yang tinggi,” kata Jokowi dalam sabutan daring di Pekan Milenial Naik Kelas, Selasa, 5 April 2022.

Dijelaskannya, saat ini Generasi Milenial (kelahiran 1981-1996) di Indonesia mencapai 69 juta jiwa atau 25,87 persen dari total penduduk 270 juta jiwa. 

Sementara Generasi Z mencapai 75 juta jiwa atau 27,9 persen dari total jumlah penduduk.

(BACA JUGA:Generasi Z dan Milenial Dominasi Jumlah Penduduk Indonesia)

Dengan besarnya komposisi tersebut, maka Gen Milenial dan Gen Z diprediksi akan menjadi penentu arah Indonesia di masa depan.

Karenanya, melek finansial penting agar Gen Milenial dan Gen Z memiliki perencanaan keuangan yang baik sehingga mampu menyeimbangkan kegiatan konsumsi dan investasi.

Kaum muda juga harus memiliki kemampuan berwirausaha agar tidak tergantung pada ketersediaan lapangan kerja. Tapi justru menciptakan dunia kerja bagi masyarakat.

“Kita membutuhkan lebih banyak wirausaha agar semakin maju sesuai dengan karakter kaum muda yang bersemangat kreatif dan berani mengambil risiko, yang mudah beradaptasi, lincah dan menyukai hal-hal baru,” ujarnya.

Pemerintah, mendukung kemudahan akses permodalan bagi kaum muda yang ingin berwirausaha. Salah satu dukungan itu melalui Program Kartu Prakerja yang dapat dimanfaatkan untuk memulai usaha-usaha baru.

Jokowi berpesan anak-anak muda tidak boleh tertinggal dalam pemanfaatan teknologi digital. Sebab hampir seluruh kegiatan masyarakat seperti pendidikan, transportasi, investasi, belanja, liburan dan kesehatan bergantung pada perangkat digital.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: