Diduga Begal, Ada yang Sebut Stress, Pria Acungkan Celurit ke Polisi Ditembak Mati

Diduga Begal, Ada yang Sebut Stress, Pria Acungkan Celurit ke Polisi Ditembak Mati

Ilustrasi - Pencuri yang ditembak mati polisi-ist-sumeks.co

SUMENEP, FIN.CO.ID – Seorang pria ditembak mati polisi, karena diduga begal yang mengancam dengan celurit.

Peristiwa penembakan tersebut dilakukan oleh anggota Polres Sumenep, di Jalan Anggrek Bumi Sumekar, Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu, 13 Maret 2022. 

Pria berusia 24 tahun tersebut diduga pelaku begal sepeda motor.

(BACA JUGA:Kecil-Kecil Jadi Begal, Usai Garap Ojol Lima ABG Ditangkap)

Informasi yang dihimpun, pemuda tersebut diidentifikasi bernama Herman, warga Dusun Polay Timur, Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding. 

Informasi lain menyebutkan, Herman stres akibat ditinggal istri yang diduga memiliki pria idaman lain.

Kasihumas Polres Sumenep AKP Widiarti menuturkan, sebelumnya Herman menodong seorang perempuan menggunakan senjata tajam berupa celurit.

(BACA JUGA:Panik dan Terjatuh dari Motor, Begal Payudara babak Belur Dihajar Massa)

Lokasinya tepat di depan swalayan Sakinah. Hal itu berdasar informasi warga setempat.

”Menerima informasi tersebut, kami (Polres Sumenep) langsung meluncurkan tim resmob ke lokasi,” terang Widiarti dilansir sumek.co.

Setiba di lokasi, kata Widi, polisi sudah memberikan tembakan peringatan agar Herman berhenti. Alih-alih menyerahkan diri, Herman justru berupaya berlari mendekat ke arah polisi.

Mengetahui hal itu, kata Widi, polisi berupaya menembak Herman dengan tujuan melumpuhkannya. 

”Petugas melakukan tembakan terukur untuk melumpuhkan,” katanya.

Namun, nyawa Herman tidak dapat diselematkan saat hendak dirujuk ke rumah sakit. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: