Diperintah Anak Tak Mendengar, Kakek 80 Tahun Dikepruk Kepalanya hingga Tewas

Diperintah Anak Tak Mendengar, Kakek 80 Tahun Dikepruk Kepalanya hingga Tewas

Ilustrasi.--Photo by kat wilcox from Pexels

SINGARAJA, FIN.CO.ID -  Kakek berusia 80 tahun tewas ditangan anaknya. Dia tewas setelah dikepruk kepalanya dengan batang kayu.

Kakek berusia 80 tahun itu bernama M Selamat. Dia meninggal setelah Ishak Jaelani (52), sang anak mengepruk kepalanya dengan sebatang kayu.

Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Pulau Nias, Kelurahan Kampung Baru, Buleleng, Bali, Kamis, 10 Maret 2022, sekitar Pukul 15.00 Wita.

(BACA JUGA:Sadis! Butuh Biaya Nikah, Anak Bunuh Orangtuanya)

Pembunuhan itu dilihat seorang anak usia 10 tahun yang tak lain anak dari M Selamat.

Kasus pembunuhan ayah oleh anaknya ini berawal dari masalah sepele. Yakni Ishak meminta ayahnya memindahkan kandang kucing karena bau. 

Namun, permintaan anaknya ini diabaikan. Kemungkinan karena ayahnya sudah sepuh, sehingga tak mendengar permintaan anaknya.

(BACA JUGA:Di Depan Anggota TNI, Sopir Angkot: Dulu Saya Pernah Bunuh Anggota Yonkav... Setelah Itu Sopir Angkot Tewas)

Pelaku disebut langsung mengambil sebatang kayu dan memukul korban di bagian kepala. Korban ditemukan dalam kondisi berlumuran darah di dalam rumah korban.

Tetangga baru tahu setelah anaknya korban ini teriak-teriak.

“Korban punya anak kecil, umurnya baru 10 tahun kalau nggak salah. Nah anaknya ini yang teriak. Tetangga datang, ketemu korban itu sudah berdarah,” ujar warga yang menolak namanya disebutkan di media.

Kapolsek Kota Singaraja Kompol Dewa Ketut Darma Ariawan mengatakan, polisi masih menggali keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian. Saat ini polisi masih mendalami peristiwa tersebut.

“Kami masih menggali keterangan saksi-saksi. Terutama soal motif tersangka,” kata Darma dilansir radarbali.

Diketahui Ishak dan Selamat tinggal bersebelahan. Tempat tinggal keduanya hanya terpisah tembok.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: