Ukraina Tolak Ajakan Damai Rusia, Ini Alasannya

Ukraina Tolak Ajakan Damai Rusia, Ini Alasannya

Pertempuran Rusia dan Ukraina-REUTERS/ALEXANDER ERMOCHENKO-cnnindonesia.com

MOSKOW, FIN.CO.ID - Ukraina menolak diajak berdamai dengan Rusia.

Hal tersebut diungkapkan pemerintah Rusia. Penolakan tersebut membuat Rusia melanjutkan serangan ke Ukraina. 

Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Kiev menolak mengadakan pembicaraan damai dengan Moskow. Karenanya Rusia terus melakukan serangan sesuai rencana operasi militer.

(BACA JUGA:Nyesek Video Perpisahan Anak dan Ayah Sebelum Berperang dengan Rusia, Tangisannya Buat Hati Warganet Hancur)

"Pihak Ukraina menolak berunding. Siang ini pasukan Rusia melanjutkan serangan mereka sesuai dengan rencana operasi," katanya dikutip Antara, Minggu, 27 Februari 2022.

Berdasarkan laporan media Peskov, Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan untuk menghentikan operasi militer pada Jumat (25/2/2022). 

Perintah penghentian karena ada rencana negoisasi dengan Ukraina. 

(BACA JUGA:Digempur Rusia Habis-Habisan, Presiden Ukraina Ogah Menyerah dan Bersumpah Tidak Akan Lari)

Putin pada Kamis (24/2) menyetujui "operasi militer khusus" di Donbass, dan Ukraina dan mengonfirmasi bahwa berbagai target militer di seluruh negara itu diserang.

Oleksiy Arestovich, penasihat kepala kantor kepresidenan Ukraina, pada Sabtu mengatakan Kiev menolak bernegosiasi dengan Rusia karena persyaratan yang diusulkan Rusia "tidak dapat diterima" oleh negara itu. 

Ukraina menyebut persyaratan tersebut sebagai "upaya untuk memaksa kami menyerah."

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: