Henri Subiakto Semprot Ustad Khalid: Ajaranmu Buat Agamaku Jadi Kaku, Piye Toh Lid?

Henri Subiakto Semprot Ustad Khalid: Ajaranmu Buat Agamaku Jadi Kaku, Piye Toh Lid?

Henri Subiakto bermain wayang-Twitter (@Henrysubiakto) -

JAKARTA, FIN.CO.ID-Guru Besar Komunikasi Universitas Airlangga (Unair) Profesor Henri Subiakto menyindir Ustad Khalid Basalamah yang disebut-sebut mengharamkan wayang. 

Henri Subiakto menjelaskan, wayang adalah budaya luhur Nusantara yang sudah ada semenjak abad 14. 

Bahkan Islam disyiarkan di Nusantara menggunakan wayang sebagai media dakwah saat itu. 

"Ulama besar nusantara abad 14, Kanjeng Sunan Kalijaga dkk memakai media Wayang untuk dakwah, hingga mengislamkan penduduk Jawa dan pulau-pulau lain," ucap prof Henri, dilansir Twitter-nya, Selasa 15 Februari 2022.

(BACA JUGA:Ustad Khalid Minta Maaf dan Mengaku Tidak Haramkan Wayang)

Henri Subiakto heran dengan Khalid yang haramkan wayang. Dia menanyakan kebenaran ucapan itu. 

"Sekarang oleh 'tokoh sabrang, wayang selain diharamkan malah agar dimusnahkan. Ini yang salah wayang sebagai media, pemahaman, atau pesannya?" katanya. 

Menurutnya, wayang budaya luhur Nusantara. Sehingga tidak harus dimusnahkan seperti diucap Ustad Khalid. 

"Wah kalau tidak boleh berkesenian dengan wayang, berarti tidak boleh memiliki budaya luhur dari mana kita dilahirkan dan dibesarkan," paparnya. 

(BACA JUGA:Ustad Khalid Bilang Wayang Haram, Mahfud MD: Jangan Seenaknya! )

Dia menjelaskan, wayang terdaftar di PBB UNESCO sebagai warisan asli Indonesia. 

"Badan PBB Unesco saja mengakui Wayang sebagai Heritage of Humanity, lha kok ajaran mu malah membuat agamaku jadi konfrontatif dan kaku, piye toh Lid?!" celetuknya. 

Ustad Khalid Basalamah sendiri telah klarifikasi dan meminta maaf atas potongan video ceramah yang viral. 

Dia mengatakan bawah tidak ada kalimatnya yang mengharamkan wayang. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Nama

Tentang Penulis

Sumber: