Tidak Cedera Parah Usai Terjatuh, Jorge Martin Menilai Sirkuit Mandalika Berbahaya
Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin (Instagram@88jorgemartin)--
JAKARTA, FIN.CO.ID -- Tes pramusim MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika Indonesia telah selesai digelar.
Usai menjalani tes di Sirkuit Mandalika, pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, memberikan kritik setelah dirinya menjadi salah satu rider yang terjatuh di tes pramusim tersebut.
Seperti sejumlah pembalap lainnya, Jorge Martin pun ikut menyebut Sirkuit Mandalika berbahaya.
(BACA JUGA:Hasil Tes di Mandalika, Fabio Quartararo Tak Puas dengan YZR-M1 dan Aspal Sirkuit)
Martin mengatakan, kecelakaan yang dialaminya bisa dibilang cukup besar dengan kecepatan motor yang dipakainya.
“Seperti biasa, saya melebar di tikungan 10, dan saat mencapai tikungan 15 saya mengalami kecelakaan besar, salah satu yang cepat,” ungkap Jorge Martin, dikutip dari Motosan, Senin, 14 Februari 2022.
Jorge Martin menyebut dirinya tidak mengalami cedera parah.
(BACA JUGA:Sempat Keracunan Makanan, Kondisi Pebalap Tim Suzuki Ecstar Joan Mir Disebut Sudah Membaik)
Namun ia secara khusus mengkritik area kerikil Sirkuit Mandalika yang menurutnya tajam seperti pisau.
"Area kerikil sangat keras dan saya begitu kesakitan setelah kecelakaan ini, yang sebenarnya hanya kehilangan grip ban yang tidak berbahaya," Jorge Martin mengungkapkan.
"Biasanya Anda memiliki kerikil bulat kecil, di sini rasanya seperti pisau tajam. Saya akan membahas masalah ini di Komisi Keamanan," tambahnya.
(BACA JUGA:Terbangkan Drone di Area Sirkuit Mandalika, Sanksinya 5 Tahun Penjara dan Denda Rp5 Miliar Lho)
Martin merasa Sirkuit Mandalika cukup berbahaya, dirinya mengatakan bahwa kesalahan kecil bisa saja berakibat fatal bagi para pengendara yang tidak berhati-hati.
“Ini berbahaya, tapi begitulah adanya. Kita harus berhati-hati dengan garis, sangat halus dan tidak keluar garis. Jika melakukan kesalahan kecil, bisa berakibat fatal,” ujarnya.
Sumber:
