Hayo Mau Ngapain! Tukang Ojek Ketahuan Bawa Bocah SDLB Mojok ke Pondok Kosong, Mau Lancarkan Aksi Pencabulan?

Hayo Mau Ngapain! Tukang Ojek Ketahuan Bawa Bocah SDLB Mojok ke Pondok Kosong, Mau Lancarkan Aksi Pencabulan?

Tukang Ojek Diduga Ingin Cabuli Bocah Berkebutuhan Khusus di Painan, di Kabupaten Pesisir -@kabarnegri-Instagram

PAINAN, FIN.CO.ID - Viral adanya aksi dugaan pencabulan yang dilakukan oleh seorang tukang ojek di Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Sang terduga pelaku dikabarkan hendak melakukan melepaskan nafsu bejatnya itu kepada seorang bocah SDLB (Sekolah Dasar Luar Biasa) atau anak berebutuhan khusus.

Aksi bejatnya itu dilakukan di sebuah pondok kosong pada Kamis (10/2/2022) kemarin sekira pukul 07.45 WIB.

Terlihat jelas bahwa sang tukang ojek sampai membawa anak SDLB itu mojok ke pondok kosong.

(BACA JUGA:Usai Ditetapkan Jadi Anggota Brimob, Polisi Ini Ditemukan Tewas Dekat Saluran Air)

(BACA JUGA:Datangi Mimika, Giring Masih Bungkam Soal Wadas? Warganet: Koar-koarnya Buat Jakarta doang)

Terpantau dari dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarnegri, tukang ojek itu bahkan sampai membawa masuk motornya ke dalam pondok kosong tersebut.

Sementara sang anak terlihat duduk di depan sang tukang ojek dan posisinya masih berboncengan di dalam pondok.

Akhirnya ada seorang perempuan yang berhasil memergoki aksi bejat sang tukang ojek.

Sang perempuan akhirnya memarahi tukang ojek itu dan menanyakan maksud dan tujuannya membawa bocah berkebutuhan khusus ke pondok kosong.

(BACA JUGA:Kakek Tukang Sol Sepatu Ditemukan Tersungkur Tak Bernyawa di Bekasi, Kondisinya Bikin Netizen Mewek)

(BACA JUGA:Dana Kelolaan BNI Emerald Capai Rp166 Triliun )

"Ngapain bapak di sini, parah bapak ya, apa yang bapak lakukan disini sama anak itu, sambil memperhatikan seorang anak yang diam saja di depan seorang laki-laki tersebut, dan memanggil warga sekitar," tukasnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Pesisir Selatan AKP Hendra Yose juga telah mengonfirmasi bahwa memang ada tukang ojek yang dibawa warga ke kantor polisi (Polres).

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Risto Risa

Tentang Penulis

Sumber: