Foto AHY Dibakar di Kupang, Benny K Harman: Apabila Bapak Ibu Sekalian Diam dan Tidak Marah Maka...

KUPANG, FIN.CO.ID - Dibakarnya foto Ketua Umum Partai Demokrat, oleh simpatisan mantan Ketua DPD Demokrat NTT Jefri R Kore (Jeriko) disikapi Waketum Benny K Harman. 

Benny menyebut pihaknya tidak mentolerir aksi pembakaran foto AHY tersebut dan akan mengambil tindakan tegas. 

"Kalau foto saya diinjak-injak, dibakar makin senang saya, tetapi kalau foto ketua umum kita (AHY), yang tidak punya salah apa-apa diperlakukan begitu saya rasa kita akan mengambil langkah tindakan tegas," kata Benny di Kupang, Sabtu, 5 Februari 2022.

(BACA JUGA:Kamerun Berhasil 'Epic Comeback', Aboubakar 'Gendong' Tim di Akhir Pertandingan Piala Afrika 2021)

Diketahui, saat konsolidasi rapat DPD Partai Demokrat di NTT, diwarnai aksi protes dan unjuk rasa hingga adanya aksi pembakaran foto AHY.

Massa simpatisan Jeriko menilai, penunjukan Leonardus Leo sebagai Ketua DPD Demokrat NTT tidak sah. 

Tercatat, pembakaran foto AHY sudah dilakukan dua kali yakni pada Rabu (4/1) lalu dan kedua pada Sabtu (5/2) saat sedang dilaksanakan konsolidasi partai di Grand Mutiara Kupang.

(BACA JUGA:Begini Aturan MotoGP Mandalika 2022 untuk Penonton, Crew ataupun Pembalap yang Akan Berlaga)

Benny mengatakan, negara ini adalah negara demokrasi.

Pihaknya tidak melarang simpatisan menggelar unjuk rasa, karena partai sangat menjunjung kedewasaan dalam berpendapat.

"Tetapi kalau kebebasan itu disalahgunakan tentu saja saya tidak setuju, apalagi dipakai untuk menghina sesama," ujarnya.

Menurut Benny, penistaan terhadap Demokrat merupakan sebuah tindakan melanggar hukum dan tidak bisa dibiarkan.

Dia juga mempertanyakan para kader demokrat di NTT tidak memberikan reaksi, atas tindakan pembakaran foto AHY simpatisan tersebut.

“Apabila bapak ibu sekalian diam dan tidak marah, maka harus dipertanyakan komitmen dan militansi saudara-saudara sekalian, kecuali itu bagian dari agenda saudara-saudara lakukan,” ujarnya.

---

Tentang Penulis

Khanif Lut

Sumber: