Biadab! Usai Perkosa Anak 6 Tahun, Tukang Siomay Nekat Minum Darah Kemaluan Korbannya

Biadab! Usai Perkosa Anak 6 Tahun, Tukang Siomay Nekat Minum Darah Kemaluan Korbannya

Ilustrasi, Ayah tiri Dedi Irama (31) mengakui telah menyetubuhi korban yang merupakan anak tirinya lebih dari 40 kali. (Istimewa)--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur kini kembali terulang, kali ini aksi memilukan itu terjadi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Aksi bejat pelaku terbongkar setelah ayah korban, MBR, melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat 21 Januari 2021.

Sang anak yang diketahui masih berusia enam tahun mengalami kekerasan seksual diduga oleh penjual siomay keliling.

 (BACA JUGA:Viral Aksi Pasang Baliho Usut Tuntas Tragedi KM 50 Sambil Diiringi Shalawatan, Warganet: Dudung Pasti Ketar-ketir)

Dia mengungkapkan bahwa saat itu sang anak menghubungi melalui telepon selular untuk mengadukan dugaan perbuatan K alias Tebet.

"Itu Jumat minggu lalu. Awalnya cerita sama tetangga. Karena cerita sama saya takut, takutnya saya berantem sama si tersangka ini," ujar dia saat dikonfirmasi, Sabtu 29 Januari 2022

Kemudian, MBR melaporkan dugaan kekerasan itu sudah ke Polres Metro Jakarta Selatan berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/183/I/2022/RJS tertanggal 24 Januari 2022.

(BACA JUGA:Overprotektif Banget! Suami Nekat Bakar Kantor Bappeda Riau, Alasannya: Curiga Istri Kerja di Hari Raya Imlek)

Dilansir dari sejumlah media, parahnya lagi setelah memperkosa korbannya, darah yang menempel pada celana dalam anak berusia 6 tahun itu kemudian diminum.

Awalnya terduga pelaku merebusnya lalu air perasannya diminum. Peristiwa ini kemudian dibenarkan ayah korban.

Menurut MBR, air perasan itu langsung dimasukkan ke botol untuk diminum. Kendati demikian ia tidak mengetahui pasti jam berapa kejadian memilukan itu terjadi. 

(BACA JUGA:Viral, Direktur Perumda Pasar Niaga Pamer Gepokan Uang di TikTok, Bupati Tangerang Marah Besar!)

Namun ia menyebut, putrinya mengatakan bahwa pemerkosaan dan pencabulan tersebut dilakukan oleh si pelaku pada sore hari.

Kini menurut kabar terbaru, Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan masih menyelidiki kasus dugaan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur di Jagakarsa.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Aulia Nur

Tentang Penulis

Sumber: antara