Isu Reshuffle Diembuskan

Isu Reshuffle Diembuskan

JAKARTA - Isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Joko Widodo - Wapres Ma'ruf Amin, diembuskan Dede Budhyarto, salah satu relawan Jokowi. Pada Jumat (21/2), melalui akun twitter resminya @kangdede78 menyebut pertemuannya dengan Jokowi di Istana Bogor bersama para tokoh berpengaruh (influencer). Intinya, menteri yang kinerjanya tidak bagus bakal diganti. Pihak Istana membantah Presiden Jokowi akan mereshuffle kabinetnya. "Hingga saat ini tidak ada rencana reshuffle. Semua menteri dipersilakan melaksanakan rencana kerja sesuai yang ditetapkan. Presiden memonitor serta mengevaluasi pelaksanaan rencana kerja tiap menterinya," tegas Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman di Jakarta, Jumat (21/2). Menurutnya, Jokowi meminta para menteri di Kabinet Indonesia Maju fokus melaksanakan rencana kerja pemerintah. Seperti diketahui menteri di Kabinet Indonesia Maju dilantik pada 23 Oktober 2019. Dalam cuitannya, Dede bercerita tentang pertemuannya dengan Jokowi di Istana Bogor bersama influencer hingga artis pendukung Jokowi pada masa kampanye Pemilu Presiden 2019. "Pengen cerita hasil pertemuan dengan Presiden @jokowi, eh pulang dari Istana Bogor malah sakit. Intinya bakal ada resafel (reshuffle) tunggu saja yah. Menteri yg kinerjanya ndak bagus klen bakalan dicukupkan," cuit Dede di akun twitternya. Senada dengan Fadjroel, Tenaga Ahli Utama KSP, Donny Gahral Adian memastikan tidak ada reshuffle kabinet. Alasannya para menteri baru bekerja 100 hari. "Terlalu pendek melakukan suatu evaluasi fundamental terhadap kinerja para menteri. Saya kira tidak ada reshuffle seperti yang disampaikan Bang Dede," jelas Donny di Jakarta, Jumat (21/2). Menurut Donny, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif presiden. Namun, reshuffle kecil kemungkinan terjadi. Sebab, masa kerja menteri baru 3 bulan lebih. "Sejauh yang saya tahu, belum ada indikasi arah reshuffle," pungkasnya.(rh/fin)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: