KOREA - Petarung UFC Brian Ortega telah secara resmi meminta maaf kepada Jay Park karena menampar wajahnya di UFC 248.
Brian Ortega di Twitter-nya menuliskan permohonan maaf kepada Jay Park pada 11 Maret 2020.
"Saya ingin secara resmi meminta maaf kepada JPark pada Sabtu malam (peristiwa penamparan), ketika Zombie siap kami bisa bertarung," tulis Brian Ortega di akun Twitternya @Brian.
Dalam permintaan maaf sebelumnya (yang sekarang sudah dihapus), Brian Ortega mengatakan, pada Sabtu malam dia telah menampar tiga orang sekaligus.
“Pada Sabtu malam, saya menampar tiga orang sekaligus. Saya minta maaf karena menampar ‘penerjemah,’ dan saya meminta maaf karena menampar ‘bintang K-pop,’ tetapi saya tidak meminta maaf karena menampar ‘Penghasut'," papar Brian.
https://twitter.com/BrianTcity/status/1237566540381163520
Diketahui, Brian Ortega, Jay Park, dan Jung Chan Sung (dikenal sebagai Zombie Korea) menghadiri UFC 248 yang berlangsung di Nevada pada 8 Maret 2020 waktu setempat.
Ketika di sana, Jay Park yang bertindak sebagai penerjemah Jung Chan Sung, dianggap oleh Brian Ortega sebagai pemicu pertengkaran antara dirinya dan Jung Chan Sung.
Sementara Jung Chan Sung sedang pergi ke toilet, Brian Ortega mendekati Jay Park dan menampar wajahnya.
Menanggapi hal itu, melalui akun Twitternya Jay Park tak ingin menuntut Brian Ortega.
"Saya menonton wawancara lagi dan yang menarik adalah bahwa zombie (Jung Chan Sung) tidak mengatakan bahwa dia (Brian Ortega) 'merunduk.' Zombie sebenarnya mengatakan dia 'melarikan diri,' dan saya menafsirkannya sebagai 'merunduk.' Pada dasarnya hal yang sama, tetapi akan konyol untuk mengatakan saya salah menafsirkan untuk melebih-lebihkan itu," tulis Jay Park.(nie/fin)