Danrem 064/MY Pimpin Langsung Penanaman Jagung dan Singkong Bantu Ketahanan Pangan

Danrem 064/MY Pimpin Langsung Penanaman Jagung dan Singkong Bantu Ketahanan Pangan

BANTEN- Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Wnardjatmiko memimpin langsung penanaman perdana jagung, singkong dan sereh wangi di Kampung Cilalay, Desa Gununganten, Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak, Banten, Selasa (13/10/2020). Penanaman dilakukan di atas lahan seluas 5 hektar. Danrem Gumuruh mengatakan, langkah penanaman ini sebagai wujud kepedulian TNI AD terhadap ketahanan pangan dan perekonomian bangsa di tengah musim pandemi saat ini. [caption id="attachment_487383" align="alignnone" width="600"] Danrem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Wnardjatmiko memimpin langsung penanaman jagung dan singkong. (Istimewa)[/caption] "Ini merupakan ujian bagi kita semua, kegiatan ekonomi kita menurun dan untuk menanggulangi efek dari pandemi ini kita akan mengembangkan Ketahanan Pangan." Ujar Danrem. Adapun jenis yang ditanam yakni Jagung hibrida sebanyak 120 Kilogram, Jagung manis 2 kilogram ditanam seluas 3 hektar, singkong 5.000 batang ditanam seluas satu hektar dan Sereh wangi 5.000 batang ditanam di lahan seluas 1 hektare. "Selain jagung dan singkong kita juga akan tanama sereh wangi yang insya Allah delapan tahun kedepan sereh wangi ini akan jadi selebritis di kabupaten lebak” sambung Danrem. Sementara itu, Bupati Lebak Ibu Hj. Iti Oktavia Jaya Baya mengucapkan terima kasih kepada Korem 064/MY atas inisiatif gerakan ketahanan pangan. Dirinya berharap program ketahanan pangan ini dapat membantu masyarakat, dan memulihkan perekonomian. "Ini adalah sinergi bersama dari tokoh masyarakat, pemilik lahan kemudian digagas oleh TNI akhirnya bisa menjadi kawasan pertanian di Kecamatan Cimarga” tegas Ibu Itti Oktavia. Sementara dari perwakilan Bank Indonesia (BI), Irwin mengatakan, ekonomi dan ketersediaan pasokan pangan ini menjadi penting di tengah pandemi Covid 19. ”Dalam program ketahanan pangan ini kami perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten berpartisipasi dalam penyedian bibit dan kedepannya akan ada pembinaan peserta pelatihan bagi petani dalam budidaya," Katanya. Kegiatan ini berjalan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan mencuci tangan, jaga jarak dan memakai masker. (rls/fin).   

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


admin

Tentang Penulis

Sumber: