Dipermalukan Arsenal 1-3, Lampard Sebut Pemain Chelsea Malas

JAKARTA - Pelatih Chelsea Frank Lampard mengkritik para pemainnya menyusul kekalahan 3-1 atas Arsenal dalam laga Liga Premier Inggris, Minggu (27/12). Mantan penggawa Chelsea itu menyebut anak asuhnya malas sehingga kehilangan kesempatan untuk mengamankan posisi kedua klasemen Liga Inggris. "Itu adalah kesempatan untuk menempati urutan kedua melawan tim yang mengalami masa sulit," ujar Lampard kepada Sky Sports usai pertandingan. Lampard mengatakan, para pemain Chelsea memiliki kemampuan untuk menyulitkan Arsenal menciptakan peluang. Namun hal itu hanya bertahan di babak pertama. "Anda bisa menyulitkan mereka atau memberi mereka sedikit peluang dan kami melakukannya dari menit pertama dan berlanjut selama 45 menit. Malas memberikan penalti dan malas memberikan tendangan bebas yang ia (Xhaka) lakukan di pojok atas," kata Lampard. Ia pun mengakui para anak asuhnya telah berjuang semaksimal mungkin. Akan tetapi dirinya menyayangkan berbagai kesalahan yang dibuat para pemain Chelsea. "Kami berjuang ... tetapi di babak pertama kami memberikan terlalu banyak hal untuk diri kami sendiri ... Saya akan bertanggung jawab di luar tetapi para pemain juga harus mengambil tanggung jawab," tambah Lampard. Ia mengakui, meski tengah dilanda kesulitan menemukan konsistensi performa, Arsenal tetap lah tim yang sulit untuk dikalahkan. "Pesannya jelas, Arsenal adalah tim yang berbahaya. Ketika Anda keluar dan bermain 60% atau 70% maka Anda tidak akan memenangkan pertandingan Liga Premier," kata dia. Sementara itu, Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengatakan dirinya senang dengan kemenangan yang mengangkat timnya ke urutan ke-14 klasemen sementara itu. "Tidak ada yang lebih baik daripada memenangkan derby London melawan Chelsea pada Boxing Day. Mudah-mudahan ini menjadi titik balik. Saya tahu mereka bisa bermain di level ini. Mari kita lanjutkan. Kami masih memiliki hal-hal besar untuk diperbaiki," ungkap Arteta. Hasil tersebut membuat The Blues terjun ke posisi ketujuh dengan mencatatkan empat kelalahan dalam 15 pertandingan. Sebuah gol penalti dari Alexandre Lacazette dan dua gol dari Granit Xhaka serta Bukayo Saka di babak kedua sukses membantu tim muda Arsenal memastikan kemenangan liga pertama dalam kurun dua bulan terakhir. Chelsea sempat mengejar ketertinggalan di babak kedua dan berhasil mencetak gol di menit ke-85 melalui Tammy Abraham. Namun, upaya tersebut tak mampu membawa Chelsea mengamankan poin. (riz/fin)

---

Tentang Penulis

admin

Sumber: