Rudal Iran 99 Persen Berhasil Digagalkan Israel, Tak Berdampak Apapun

Rudal Iran 99 Persen Berhasil Digagalkan Israel, Tak Berdampak Apapun

Serangan rudal/Ilustrasi-East2West-The Sun

FIN.CO.ID- Iran luncurkan sebanyak 200 rudal dan Drone ke Israel pada Sabtu malam 14 April 2024. Serangan itu sebagai balasan atas tewasnya konsultan Iran di Damaskus yang akibat serangan Israel pada 1 April 2024.

Namun, sejumlah serangan rudal Iran padan Sabtu malam itu tak berdampak apapun. Serangan rudal Iran tidak mengenai sasaran yang ditargetkan. 

Serangan rudal Iran berhasil digagalkan oleh Israel dan koalisi Internasionalnya yang terdiri dari Amerika Serikat, Prancis, Inggris dan negara tetangga Yordania. 

BACA JUGA:

Para pemimpin Israel pada hari Minggu 15 April 2024 memuji koalisi militer internasional yang membantu menggagalkan serangan langsung Iran yang melibatkan ratusan drone dan rudal. 

Koalisi militer, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, Inggris dan Perancis dan tampaknya mencakup sejumlah negara Timur Tengah, memberikan dukungan kepada Israel pada saat Israel terisolasi karena perang melawan Hamas di Gaza.  

 “Ini adalah pertama kalinya koalisi semacam itu bekerja sama melawan ancaman Iran dan proksinya di Timur Tengah,” kata juru bicara militer Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari.

Israel mengatakan lebih dari 99% tembakan Iran berhasil dicegat, dan hanya beberapa rudal yang berhasil menembusnya. Pangkalan udara Israel mengalami kerusakan ringan.

BACA JUGA:

Israel selama bertahun-tahun telah membangun jaringan pertahanan udara berlapis dengan bantuan Amerika Serikat. Pertahanan udara itu mencakup sistem yang mampu mencegat berbagai ancaman, termasuk rudal jarak jauh, rudal jelajah, drone, dan roket jarak pendek.

Hamas menyambut baik serangan Iran ke Israel dengan mengatakan bahwa itu adalah hak alami dan respons yang pantas terhadap serangan di Suriah.  

Mereka mendesak kelompok-kelompok yang didukung Iran di wilayah tersebut untuk terus mendukung Hamas dalam perang tersebut.

Hizbullah juga menyambut baik serangan tersebut. Hampir segera setelah perang di Gaza meletus, Hizbullah mulai menyerang perbatasan utara Israel.  

Kedua belah pihak terlibat dalam baku tembak setiap hari, sementara kelompok yang didukung Iran di Irak, Suriah dan Yaman telah meluncurkan roket dan rudal ke arah Israel. (*) 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: