Beredar Nama-Nama Menteri Kabinet Prabowo, Pengamat: Dulu Jokowi Menang Juga Begitu
Pengamat Politik Ujang Komarudin--
fin.co.id - Belakangan ini muncul nama-nama menteri kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang. Hal itu viral di media sosial.
Merespons hal tersebut Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan, nama-nama yang beredar untuk menteri kabinet Prabowo-Gibran di sosial media itu belum tentu benar.
"Bisa hoaks. Dulu juga ketika 2019 nama-nama begitu Jokowi menang lagi, muncul beredar dan yang dilantik bukan itu," ujarnya kepada fin.co.id pada Minggu, 31 Maret 2024.
Menurut Dosen Universitas Al-Azhar Indonesia itu, ke depannya bisa jadi akan beredar kembali nama-nama menteri Paslon 02, tetapi dengan versi yang lain. Berkembang pula nama-nama baru.
BACA JUGA:Rapat Kabinet Jokowi Bahas Makan Siang Gratis, Begini Tanggapan Tom Lembong
"Jadi saya melihat dalam konteks itu ya namanya juga isu, bahwa itu belum tentu benar. Dan namanya juga berita yang tidak ada sumbernya, tidak ada referensinya, ya tidak bisa di pertanggungjawabkan," tutur Ujang.
Lebih lanjut, pria kelahiran Subang, Jawa Barat itu menilai, jika urusan susunan kabinet hanya Prabowo yang akan menentukan. Bukan si penyebar nama-nama kabinet itu.
"Ya yang tau soal susunan kabinet ya Prabowo bukan yang menyebar nama-nama kabinet itu," tukasnya.
Diketahui, nama-nama menteri yang beredar itu sempat viral di TikTok dan X (sebelumnya twitter).
BACA JUGA:AHY: Hari Ini Program Makan Siang Prabowo-Gibran Dibahas Jokowi dalam Rapat Kabinet
Dalam posternya, terlihat ada foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Mantan Presiden ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Dewan Pertimbangan Presiden.
Lanjut ada nama Nusron Wahid sebagai Kepala Staf Presiden, Menteri bidang Perekonomian masih dijabat oleh Airlangga Hartarto.
Sementara nama Erick Thohir menjabat sebagai Menteri bidang Energi, Investasi & Lingkungan Hidup.
Sedangkan Putra SBY, Agus Harimurti Yudhoyono mengisi Menko bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).
Sumber:
