Petugas KPPS dan Panwaslu Meninggal Dunia Saat Bertugas, Begini Penegasan Ketua Bawaslu
Ketua Bawaslu Rahmat Bagja saat memberikan keterangannya-fajar ilman-fin.co.id Diswaygrup
FIN.CO.ID - Sejumlah petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) meninggal dunia dalam menjalankan tugasnya pada Pemilihan Umum.
Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, mengatakan pihaknya telah mendapat laporan dari tim di lapangan.
"Pengawasannya ada laporan dari teman-teman, kemudian disampaikan ada teman teman yang dirawat, ada juga yang meninggal dunia," katanya kepada wartawan, Jumat 16 Febuari 2024.
Oleh karena itu, Rahmat sudah meminta kepada pihaknya untuk mengurus semua proses. Mulai dari proses pemakaman maupun santunan.
"Juga ada teman teman pemerintah kota dan teman teman teman kepolisian yang juga membantu dalam pengurusan jenzah dan lain lain. Kami berterima kasih pada semua pihak yang membantu," jelasnya.
Ketika ditanya mengenai jumlah total petugas yang meninggal, Rahmat Bagja menegaskan bahwa pihaknya belum melakukan penghitungan.
BACA JUGA:
- Bawaslu Persilakan Masyarakat Audit Aplikasi Sirekap KPU
- Selain 2 Meninggal, Dinkes Sulsel Catat 963 Petugas KPPS Sakit Selama Pemilu 2024
"Belum tahu, kami gak mau hitung itu, sedih nanti," katanya.
Rahmat menjelaskan jika sudah melakukan antisiapsi untuk kejadian tersebut. Dimana, sudah melakukan pemeriksaan kesehatan, kemudian rekam medis kesehatan kepada yang bersangkutan.
"Tapi pada saat kelelahan kan sudah kami hitung, jadi kami minta untuk menjaga kesehatan," ujarnya.
Namun, ia juga mengakui bahwa kondisi lapangan, seperti hujan dan banjir, menjadi faktor yang sulit diprediksi dan dihitung.
"Tapi kan kita tidak tahu kondisi di lapangan saat itu ya, ada hujan dan banjir. Itu faktor faktor yang mesti kita hitung, kami juga demikian mengalami," tambahnya.
Dengan kejadian ini, Bawaslu RI dan berbagai pihak terkait diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan keselamatan para petugas yang bertugas dalam proses demokrasi. (fajar Ilman)
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
Sumber:
