Sekjen PDI Perjuangan Sebut Kepala Daerah di Jatim Ditekan Agar Tak Menangkan Ganjar-Mahfud, Begini Penjelasan Polda Jatim

Sekjen PDI Perjuangan Sebut Kepala Daerah di Jatim Ditekan Agar Tak Menangkan Ganjar-Mahfud, Begini Penjelasan Polda Jatim

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Gedung High End, Jakarta, Rabu (8/11/2023). -ANTARA/Narda Margaretha Sinambela-

FIN.CO.ID - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut seorang kepala daerah dari PDI Perjuangan ditekan aparat keamanan untuk tidak fokus memenangkan pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Menanggapi kabar tersebut, Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim) Kombes Dirmanto langsung memberikan klarifikasinya.

"Apa yang disampaikan Pak Hasto Kristiyanto (Sekjen PDI Perjuangan) tersebut tidak benar. Tuduhan itu tidak benar," katanya di Surabaya, Jumat, 12 Januari 2024.

Dirmanto menegaskan bahwa seluruh jajaran Kepolisian Daerah Jawa Timur tetap berkomitmen untuk bersikap netral pada saat proses Pemilu.

"Dalam seluruh tahapan Pemilu, Polda Jatim dan jajarannya tetap menjaga netralitas, jadi tidak ada dukung mendukung pasangan calon. Yang ada adalah menjaga pelaksanaan Pemilu agar berjalan lancar, aman, dan damai," kata Dirmanto.

Perwira dengan tiga melati emas itu mengatakan bahwa dalam menyukseskan Pemilu, Polda Jatim telah berupaya melakukan langkah sesuai ketentuan supaya kondusivitas di Jawa Timur tetap terjaga.

"Upaya untuk suksesnya Pemilu sudah banyak kita lakukan dan sesuai dengan tugas pokok fungsi Polri," ujarnya.

BACA JUGA:

Ia mengemukakan hingga saat ini Polda Jatim juga telah melaksanakan sebanyak 15 kali Deklarasi Pemilu Damai.

Pada kegiatan deklarasi itu juga dihadiri berbagai elemen masyarakat termasuk semua partai politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, akademisi dan bahkan dari media.

"Ini merupakan salah satu komitmen Polda Jatim untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai, selain itu kami juga intens melaksanakan patroli pada objek-objek vital," ucap dia.

Selain itu, Kombes Dirmanto juga menegaskan bahwa isu adanya pengusaha di Jatim yang ditekan oleh aparat keamanan ketika ingin mendukung salah satu pasangan calon juga tidak benar.

"Saya tegaskan isu itu tidak benar, dan tidak ada penekanan dari kami soal dukung mendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden," ujarnya.

Kapolda Jatim Inspektur Jenderal Polisi Imam Sugianto, kata dia, telah memberikan penekanan kepada seluruh personel Polda Jatim dan para Kapolres yang ada di jajarannya untuk tetap menjaga netralitas.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Gatot Wahyu

Tentang Penulis

Sumber: